3 hours ago
2
Bogor, VIVA - Presiden RI Prabowo Subianto mengumpulkan para Komandan Satuan dari tiga unsur matra TNI. Prabowo memberikan arahan langsung di Istana Kepresidenan Bogor pada Jumat, 7 Februari 2025.
“Beberapa saat yang lalu saya diberi tahu dalam rangka rapim TNI, Angkatan Darat, Angkatan Udara dan selanjutnya akan kumpul para komandan-komandan satuan dan disarankan saya menerima para perwira untuk saya berikan pengarahan,” ujar Prabowo dalam pidato pembukaannya.
“Dan ada saran untuk diterimanya di Istana Kepresidenan di Istana Bogor karena katanya banyak perwira yang dari daerah-daerah belum menginjak Istana Kepresidenan,” sambungnya.
Prabowo juga menyinggung soal vitalnya pertahanan bagi sebuah kelangsungan sebuah negara. Ia menyebut, mempertahankan kedaulatan negara harus memiliki pertahanan yang kuat.
“Kita tidak bisa melindungi dengan itikad baik, kita tidak bisa melindungi hanya dengan kata-kata, kita tidak bisa melindungi hanya dengan tulisan-tulisan, kita tidak bisa melindungi dengan teori," jelas Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto
Photo :
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Dia bilang melindungi negara yang sudah merdeka sesungguhnya mesti dengan kekuatan.
"Melindungi adalah dengan kekuatan. Kalau sebuah negara ingin merdeka sesungguhnya, sebuah negara ingin sejahtera, maka harus punya kekuatan untuk melindungi diri, melindungi seluruh kekayaan alam yang ada,” ujar Prabowo.
Dalam kesempatan yang sama, Panglima TNI Jenderal Agus Subianto melaporkan jumlah personel yang hadir adalah sebanyak 1.004 personil terdiri dari perwira tinggi (Pati) hingga perwira menengah (pamen).
“Unsur pimpinan TNI empat orang, pimpinan Mabes TNI sebelas orang, TNI Angkatan Darat 613 orang, TNI Angkatan Laut 243 orang, TNI Angkatan Udara 133 orang,” ujar Agus.
“Secara kepangkatan dapat kami laporkan bahwa yang hadir adalah Bintang 4, 4 orang, Bintang 3, 9 orang, Bintang 2, 41 orang, Bintang 1, 78 orang. Kolonel 192 orang, Letnan Kolonel 589 orang, dan Mayor 91 orang,” jelasnya.
Halaman Selanjutnya
"Melindungi adalah dengan kekuatan. Kalau sebuah negara ingin merdeka sesungguhnya, sebuah negara ingin sejahtera, maka harus punya kekuatan untuk melindungi diri, melindungi seluruh kekayaan alam yang ada,” ujar Prabowo.
