Jakarta, VIVA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) lanjut tren menguat ke level 6.927,68 pada penutupan perdagangan Senin, 30 Juni 2025. IHSG berhasil membukukan kenaikan sebesar 0,44 persen atau 30,28 poin.
Berdasarkan pantauan VIVA di Stockbit, pergerakan indeks selama sesi perdagangan terpantau berada dalam rentang area 6.876-6.949. Dengan nilai transaksi di pasar reguler sebesar Rp 12,25 triliun.
Mayoritas sektoral kompak meningkat sekaligus menopang IHSG parkir di zona hijau. Tiga lonjakan tertinggi adalah sektor material dasar melejit 3,33 persen, sektor consumer primer menguat 2,16 persen dan sektor transportasi melambung 1,86 persen.
Sebaliknya, sektor keuangan dan teknologi tesungkur di zona merah. Masing-masing melemah 0,48 persen dan 0,51 persen.
Phintraco Sekuritas melihat beberapa faktor positif yang mendorong penguatan IHSG. Mulai dari penguatan indeks bursa global, sentimen window dressing akhir kuartal II-2025, berita positif individual saham, meredanya ketegangan geopolitik, serta harapan akan adanya pelonggaran kebijakan moneter dari bank sentral.
Sementara secara teknikal, pergerakan IHSG bergerak dari lower band menuju ke middle band. Pola ini mengindikasikan ada potensi recovery dari tekanan jual sebelumnya.
"Stochastic RSI terjadi pembalikan arah ke atas dari area oversold. MACD masih menunjukkan tren menurun, namun histogram mulai mengecil dan garis MACD mendekati garis sinyal, mendekati potensi golden cross," lanjut Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Senin, 30 Juni 2025.
Lebih lanjut, Phintraco Sekuritas melaporkan tiga emiten saham paling kinclong di akhir perdagangan hari ini adalah:
PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA)
VIVA Otomotif: Baterai untuk mobil listrik buatan Hyundai Energy Indonesia
Photo :
- VIVA/Yunisa Herawati
Saham MBMA melesat dua digit sebesar 15,00 persen atau 60 poin dan ditutup menjadi 460.
PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
Saham MDKA melonjak sebesar 9,29 persen atau 170 poin hingga menembus level 2.000.
PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
Saham INCO juga mencatat kenaikan sebesar 6,81 persen atau 220 poin ke level 3.450.
Halaman Selanjutnya
PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA)