Jakarta, VIVA – Ketua MPR RI, Ahmad Muzani merespons santai soal anjloknya Rupiah yang menembus Rp17 ribu per dolar AS. Dia mendorong hal ini menjadi momentum bagi pemerintah Indonesia untuk meningkatkan ekspor ke negara lain.
Pengamatan VIVA di pasar spot pada Senin, 7 April 2025, sekitar pukul 10.30 WIB, Rupiah sempat berada di level Rp17.276 per Dolar AS.
"Ini harus jadi momentum untuk meningkatkan ekspor kita ke negara-negara lain, tapi di luar Amerika. Karena harga barang kita lebih kompetitif," kata Muzani kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 9 April 2025.
Muzani mengatakan, upaya ekspor ini tengah dilakukan pemerintah Indonesia untuk mencari pasar baru. Salah satunya dengan melakukan kunjungan kerja (kunker) ke lima negara di Timur Tengah.
"Yang itu sekarang yang sedang digalakkan oleh pemerintah, untuk mencari pasar baru. Itu sebetulnya Pak Prabowo hari ini juga pergi, berangkat ke lima negara untuk menjadikan hubungan bilateral negara itu menjadi negara-negara yang bisa menyerap produk Indonesia lebih banyak lagi," kata Sekjen Partai Gerindra tersebut.
Diwartakan sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto berangkat kunjungan kerja (kunker) ke lima negara pada Rabu dini hari, 9 April 2025. Lima negara yang dimaksud yakni Uni Emirat Arab (UEA), Turki, Qatar, Mesir dan Yordania.
"Pertama saya akan ke Abu Dhabi, UEA (Uni Emirat Arab) untuk bertemu Presiden UEA Yang Mulia Muhammad bin Zayed untuk melakukan konsultasi, tukar menukar pikiran tentang perkembangan geopolitik dan geoekonomi dunia sekarang-sekarang," kata Prabowo di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
"Dari situ saya akan terbang langsung ke Ankara, melaksanakan kunjungan kenegaraan sebagai balasan kunjungan Presiden Turkiye ke Indonesia beberapa saat lalu," sambungnya.
Di Turkiye, Prabowo juga akan menghadiri forum diplomatik dan berkonsultasi mengenai beberapa hal terkait geopolitik dan geoekonomi, kerjasama industri perdagangan dan pendidikan, hingga kebudayaan.
Prabowo menyebut, Indonesia memiliki hubungan yang cukup luas dan komprehensif dengan Turkiye.
"Tanggal 12 akan mampir di Mesir, Kairo akan berkonsultasi dengan Presiden Sisi. Kemudian dari Kairo saya akan terbang ke Doha, Qatar melaksanakan kunjungan kenegaraan dan untuk menyelesaikan kesepakatan antara Qatar dan Indonesia juga tanda tangan perjanjian dan kesepakatan yang cukup strategis bagi kedua negara," tutur dia.
"Dari situ saya ke Yordania, kunjungan kenegaraan dan sekali lagi konsultasi dengan Raja Abdullah ke II," sambung Prabowo.
Kunjungan kenegaraan ke lima negara, ungkap Prabowo, salah satunya dalam rangka mencari solusi perdamaian atas konflik di Gaza, Palestina.
"Saya lakukan ini karena banyak permintaan terhadap Indonesia untuk lebih aktif lagi berperan untuk mendukung, mencari penyelesaian konflik di Gaza, dan di Timur Tengah keseluruhan," imbuhnya.
Halaman Selanjutnya
"Dari situ saya akan terbang langsung ke Ankara, melaksanakan kunjungan kenegaraan sebagai balasan kunjungan Presiden Turkiye ke Indonesia beberapa saat lalu," sambungnya.