Komplotan Gadis MiChat Peras Pria Hidung Belang, Polisi Tangkap 4 Pelaku

Pekanbaru, VIVA – Sebuah komplotan pemerasan bermodus aplikasi kencan MiChat berhasil dibongkar aparat Kepolisian Sektor Senapelan, Pekanbaru. Seorang perempuan dan tiga pria yang menjadi bagian sindikat ini diamankan setelah menjerat dan memeras seorang pria dengan modus pertemuan kencan.

Kapolsek Sukajadi, Kompol Jorminal Sitanggang, membenarkan penangkapan terhadap empat pelaku yang terbukti terlibat dalam aksi pemerasan tersebut.

“Modusnya, pelaku perempuan menawarkan jasa kencan melalui aplikasi MiChat. Setelah korban setuju dan datang ke lokasi, tiga pelaku pria langsung masuk dan mengintimidasi korban untuk menyerahkan sejumlah uang,” ungkap Kompol Jorminal, Kamis, 19 Juni 2025.

Menurut polisi, korban yang ketakutan karena diancam akan dianiaya akhirnya menyerahkan seluruh uang tabungannya kepada para pelaku. Investigasi lebih lanjut mengungkap bahwa aksi serupa telah dilakukan komplotan ini terhadap sedikitnya lima korban lainnya.

Setelah menerima laporan dari korban terbaru, tim opsnal Polsek Senapelan bergerak cepat dan berhasil menangkap para pelaku di tiga lokasi berbeda. Dari hasil interogasi, diketahui uang hasil kejahatan digunakan oleh para pelaku untuk bersenang-senang.

Kini, keempat tersangka telah ditahan di Mapolsek Senapelan. Mereka dijerat dengan Pasal 368 KUHP tentang pemerasan juncto Pasal 55 KUHP dengan ancaman hukuman penjara hingga 9 tahun.

Laporan: Muhammad Arifin-tvone

Dalam perjalanan mengantar paket itu, pengemudi ojol merasa gelisah lantaran curiga akan isi paket tersebut.

Kasus kekerasan dan juga pencabulan dialami adik Habib Bahar bin Smith, yaitu Zen bin Smith (Z) dan S, di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, pada Senin, 16 Juni 2025

Dua pelaku masing-masing pria berinisial FR (24) dan wanita berinisial DFN (28), beraksi di kawasan Jalan Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Satu dari pelaku penyerangan menyabetkan senjata tajam ke tangan korban.

Polisi kini tengah menyelidiki kasus temuan potongan tubuh manusia yang terdiri dari kepala, tangan dan kaki yang terpisah.

Pelaku cemburu usai mengetahui korban memiliki pasangan lain.

Jelajahi lokasi di Kalimantan yang konon sering dikunjungi Kuyang, makhluk mistis legendaris. Temukan fakta, mitos, dan tips aman untuk petualang di artikel ini!

CCTV telah menjadi bagian penting dari sistem keamanan modern. Fungsinya bukan hanya sekadar merekam aktivitas di lingkungan sekitar, tetapi juga membantu mencegah tindak

Kasus kekerasan dan juga pencabulan dialami adik Habib Bahar bin Smith, yaitu Zen bin Smith (Z) dan S, di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, pada Senin, 16 Juni 2025

Berikut ini berita terpopuler di Kanal News VIVA, Rabu, 19 Juni 2025.

Presiden RI, Prabowo Subianto mengungkap alasan mencabut aturan terkait Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar atau Satgas Saber Pungli.

Kapal induk AS USS Nimitz (CVN-68) diyakini  tengah menuju ke kawasan Timur Tengah, dengan mematikan transporder dan berhenti mengirimkan data tentang lokasinya

Dalam perjalanan mengantar paket itu, pengemudi ojol merasa gelisah lantaran curiga akan isi paket tersebut.

Kanit 5 Subdit IV Renakta Polda Sulsel, AKP Alexander To’longan menaikkan kasus ini ke tahap penyidikan dan dalam waktu dekat akan menetapkan K sebagai tersangka.

Kabid Propam Polda Sulsel, Kombes Pol Zulham Effendy mengatakan, proses hukum terhadap para terduga pelaku masih berlangsung dan kini tengah menunggu jadwal sidang.

Hutomo, menyoroti lambatnya penanganan kasus dugaan penganiyaan dan pemerasan pemuda Galesong, Yusuf Saputra, oleh 6 oknum polisi satuan sabhara Polrestabes Makassar.

Kepolsiian daerah (Polda) Lampung mengundang dr. Yeni yang merupakan dokter Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM), pada Kamis (19/6/2025) untuk dimintai keterang