Jakarta, VIVA - Viral di media sosial seorang pria lanjut usia diduga menganiaya sampai meneriaki teroris ke wanita di Halte Taman Anggrek, Tanjung Duren Selatan, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Salah satunya dipoating akun Instagram @warga.jakbar. Kakek-kakek ini marah meneriaki wanita itu teroris lantaran penampilannya.
“Hari ini aku dipukul dan ditendang sama bapak-bapak ini di halte depan Taman Anggrek. Karena penampilan saya kayak orang Arab," demikian seperti dikutip, Minggu, 1 Juni 2025.
Pelaku keukeuh sempat dilerai sehingga keduanya tetap adu mulut menimbulkan keributan. Terkait hal ini, Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Grogol Petamburan, Ajun Komisaris Polisi Aprino Tamara mengaku sedang menyelidiki kasus itu.
“Pada Jumat siang pihak kepolisian menerima informasi dari media sosial. Kami langsung menghubungi yang bersangkutan, selanjutnya berkenan datang sekitar siang atau sore di polsek,” kata Apriano.
Dia menyebut, keributan gegara keduanya berada di dalam satu bus TransJakarta dari Tanah Abang menuju ke wilayah Halte Taman Anggrek. Pada saat di bus, menurut pengakuan si wanita, dia merasa ditendang kakinya dan tangannya dipukul.
"Untuk masalahnya apa, dia tidak paham. Karena secara tiba-tiba,” katanya.
Pasca turun di halte, keributan keduanya berlanjut. Pria itu kemudian keluar dari halte sambil marah kepada wanita seraya menyebut wanita itu teroris.
“Bapak-bapak ini ngamuk ngoceh-ngoceh teroris lah apa semua, sesuai di video. Pada saat itu sama petugas TransJakarta dipisahin mereka. Akhirnya sesuai di video itu cewek ini dipisahin, si bapak itu pun terpisah, tapi posisi masih saling adu mulut. Kalau dari pengakuan korban ini bahwa dia ngomong 'apa sih lu gak jelas' bahasanya. Cuma dari bapak-bapak tersebut masih ngomong ngeracau dia tidak ingat, cuma ingat ngomong teroris,” katanya.
Polisi hingga kini masih menyelidiki kejadian yang sudah diadukan korban atas dugaan penganiayaan ringan atau penghinaan pasal 352 KUHP dan atau pasal 315 KUHP.
“Untuk saksi kita belum menemukan di TKP, hanya ada petugas TransJakarta yang memisahkan mereka berdua. Untuk pelaku saat ini masih dalam penyelidikan. Karena dari korban tidak mengenal, petugas tidak mengenal yang bersangkutan,” ujarnya lagi.
Halaman Selanjutnya
Pasca turun di halte, keributan keduanya berlanjut. Pria itu kemudian keluar dari halte sambil marah kepada wanita seraya menyebut wanita itu teroris.