Letkol Helilintar Bawa Ratusan Prajurit Hantu Laut Marinir TNI Jalan Kaki 7,5 Km Belah Gunung Rafidin

4 hours ago 2

Jumat, 25 April 2025 - 13:57 WIB

VIVA – Ratusan prajurit TNI dari Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarharlan) XIV, berkumpul di lapangan Markas Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) XIV di Kota Sorong, Papua Barat Daya. 

Pagi itu mereka dikumpulkan bukan untuk melaksanakan upacara, tapi sang Komandan Yonmarhanlan XIV, Letnan Kolonel Mar Helilintar Setiojoyo Laksono baru saja mendapatkan perintah dari Komandan Lantamal XIV, Laksma TNI Joni Sudianto untuk menguji fisik dan mental prajurit-prajuritnya dalam Ketahanan Mars (Hanmars).

VIVA Militer: Prajurit Yonmarhanlan XIV di rute Gunung Rafidin

Dengan mengenakan seragam dinas lapangan dilengkapi topi rimba dan senjata laras panjang, para prajurit mulai bergerak meninggalkan markas Lantamal XIV. Mereka berjalan menyusuri jalan aspal Kota Sorong. 

Panji-panji satuan berkibar-kibar di antara barisan panjang prajurit yang selangkah demi selangkah melahap medan jalanan. Sepanjang perjalanan, yel-yel satuan berkumandang menyulut semangat agar terus berkobar.

VIVA Militer: Prajurit Yonmarhanlan XIV di rute Gunung Rafidin

Pada Hanmars gabungan ini, prajurit harus berjalan kaki sejauh 7,5 kilometer dari titik awal Markas Lantamal XIV dan berakhir kembali di tempat yang sama. Berdasarkan siaran resmi Penerangan Pasmar 3 Korps Marinir dilansir VIVA Militer, Jumat 25 April 2025, bukan cuma para kesatria Yonmarhanlan XIV saja yang mengikuti Hanmars itu tapi semua satuan kerja di lingkungan Lantamal XIV, jadi banyak juga para prajurit wanita yang ikut.

VIVA Militer: Prajurit Yonmarhanlan XIV di rute Gunung Rafidin

Nah, selama perjalanan panjang itu, ada beberapa titik yang dijadikan lokasi check point, di antaranya Menara Pagoda, Stasiun BMKG dan Puncak Faith.

Medan yang dilalui pun beragam kondisinya mulai dari jalan aspal, beton, hingga jalan kampung. Dan rute yang paling menantang yaitu di sekitar Gunung Rafidin, karena prajurit harus membelah gunung itu melalui rute yang menanjak tajam.

VIVA Militer: Prajurit Yonmarhanlan XIV di rute Gunung Rafidin

Capek sudah pasti, walau pun tentara, prajurit juga manusia biasa. Hanya saja semangat yang berkobar-kobar membuat semua rintangan menjadi lebih ringan. Dan terbukti semua prajurit berhasil melalui dengan penuh suka cita.

Baca: Dua Hari Berturut-turut Jenderal TNI Maruli Kehilangan 2 Orang yang Dicintai

Halaman Selanjutnya

Source : Pasmar 3

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |