Jakarta, VIVA - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri memberikan pengarahan kepada Kepala Daerah PDIP yang terpilih dalam Pilkada 2024, yang dilaksanakan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada Rabu, 19 Februari 2025.
Megawati tiba di Sekolah Partai menggunakan mobil kijang berwarna merah dengan plat nomor B 3 PDIP. Megawati bersama putranya yang juga Ketua DPP PDIP bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital, M.Prananda Prabowo, serta Ketua DPP PDIP bidang Perempuan dan Anak, Bintang Puspayoga.
Kehadirannya disambut Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua DPP PDIP bidang Kehormatan Partai Komarudin Watubun, dan Ketua DPP PDIP bidang Kebudayaan yang juga Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Rano Karno.
Dalam arahannya kepada peserta kepala daerah yang hadir 177 orang, Megawati menyampaikan berbagai macam topik salah satunya soal pemerintahan.
Dok. Istimewa, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri Beri Arahan ke Kepala Daerah dari PDIP
Photo :
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Megawati menjelaskan pengalaman panjangnya di pemerintahan mulai sebagai Anggota DPR, Wakil Presiden, hingga Presiden ke-5 RI. Dari situ, Megawati meminta agar para kepala daerah dari PDIP benar-benar menjadikan rakyat sebagai tujuan utama pemerintahannya.
“Makanya, saya juga memerintahkan agar kalian selalu melihat ke akar rumput. Itu perintah utama saya. Kalau kamu tidak turun ke akar rumput, mending out dari partai. Kalian bisa jadi seperti sekarang ini karena rakyat. Kalau enggak karena ada rakyat, kalian takkan bisa duduk di posisi sekarang ini,” kata Megawati.
Megawati juga mengingatkan, bahwa peradaban dunia akan baik jika anak-anak Indonesia dididik dengan baik. Maka dari itu, agar benar-benar memberi perhatian pada program yang memastikan kesejahteraan anak-anak Indonesia di wilayahnya masing-masing, terutama mengatasi stunting.
"Seluruh kepala daerah agar memberi perhatian untuk mengatasi kemiskinan ekstrem, penciptaan lapangan kerja dan juga stunting, serta menyediakan makanan bergizi bagi rakyat, terlebih bagi kepala daerah perempuan," kata Megawati.
Pada kesempatan itu, Megawati juga mengingatkan para kader yang menjadi kepala daerah untuk melaksanakan tugasnya dengan baik dan tidak main-main anggaran. Jika main-main anggaran, para kepala daerah akan berpotensi tersandera secara politis hingga berpotensi masuk ke penjara.
Megawati meminta agar para kepala daerah mengingat keluarganya masing-masing, jika ada godaan main anggaran.
“Ingat anak istrimu, suamimu, dan keluargamu. Kalau nanti kalian kena pasal korupsi, kasihan anak keluargamu karena bisa mendapat stigma keluarga koruptor. Jadi jangan mainkan anggaran. Jangan hanya memikirkan mencari uang untuk diri sendiri,” tegas Megawati.
Selain itu, Megawati meminta agar loyalitas kepada ideologi negara, dan AD/ART partai benar-benar diwujudkan. Ia meminta agar para kepala daerah tidak berada di PDIP hanya karena kekayaan dan kekuasaan. Namun, benar-benar loyal kepada ideologi negara Pancasila serta kepada program perjuangan maupun partai.
“Kita harus memastikan diri kita berdisiplin. Bagaimana mungkin kita bisa melaksanakan tujuan bernegara dengan baik jika aturan partai saja kita tidak bisa berdisiplin,” kata Megawati.
Pengarahan Megawati berlangsung setidaknya 3 jam. Jajaran DPP PDIP lainnya hadir seperti Wakil Sekjen Yoseph Aryo Adhi Dharmo dan Sadarestuwati. Lalu Ketua DPP PDIP seperti Yasona Laoly, Ganjar Pranowo, Mindo Sianipar, Ronny Talapessy, Sri Rahayu, Yanti Sukamdani, My Esti Wijayanti, dan Ribka Tjiptaning.
Halaman Selanjutnya
"Seluruh kepala daerah agar memberi perhatian untuk mengatasi kemiskinan ekstrem, penciptaan lapangan kerja dan juga stunting, serta menyediakan makanan bergizi bagi rakyat, terlebih bagi kepala daerah perempuan," kata Megawati.