3 weeks ago
9
Tangerang, VIVA – Bagi masyarakat yang akan mudik Lebaran 1446 Hijriah dan khawatir meninggalkan kendaraannya di rumah, Polresta Tangerang menawarkan solusi. Kapolresta Tangerang Kombes Pol. Baktiar Joko Mujiono mempersilakan warga menitipkan kendaraan pribadi di polres atau polsek terdekat selama periode mudik.
"Kalau ada warga yang meninggalkan barang berharga berupa kendaraan, bisa menghubungi polsek terdekat atau polres untuk bisa menitipkan. Jadi kami siap untuk mengamankan," ujar Kombes Pol. Baktiar dikutip Antara.
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono
Photo :
- VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)
Layanan ini diberikan untuk memastikan masyarakat dapat mudik dengan tenang tanpa kekhawatiran terhadap keamanan kendaraan yang ditinggalkan. Selain itu, Polresta Tangerang juga akan fokus pada operasi pengamanan dan penertiban selama masa mudik dan perayaan Idul Fitri.
Baktiar menambahkan, bagi warga yang tidak sempat melapor ke kepolisian, mereka tetap bisa memberitahukan RT, RW, atau lurah setempat agar rumah dan kendaraan yang ditinggalkan bisa mendapat perhatian dari petugas.
"Dan warga kalau memang tidak sempat lapor, bisa menyampaikan kepada RT/RW maupun lurah terdekat. Agar nanti ketika rumah atau kendaraan ditinggal bisa kami pantau," jelasnya.
Selain itu, ia mengimbau masyarakat untuk memastikan kondisi rumah dalam keadaan aman sebelum bepergian, termasuk mengecek instalasi listrik guna mencegah potensi kebakaran.
"Bagi rumahnya yang ditinggal untuk dipastikan dalam kondisi aman, dan dicek terkait potensi kebakaran. Maka kalau ada colokan listrik untuk bisa dicabut," tuturnya.
Patroli dan Operasi Maung Ketupat 2025
Sebagai langkah pencegahan kejahatan selama masa mudik, Polresta Tangerang juga meningkatkan patroli di titik-titik rawan. Operasi Maung Ketupat 2025 akan melibatkan 300 personel yang disebar ke berbagai wilayah guna mengantisipasi aksi tawuran, pembegalan, dan balap liar.
"Melalui Operasi Maung Ketupat 2025, personel yang kami libatkan itu ada 300 orang terbagi dalam ke beberapa titik. Dan kami juga saat ini telah membangun posko-posko mudik untuk memberikan layanan kepada masyarakat," kata Baktiar.
Dengan adanya langkah-langkah ini, diharapkan masyarakat dapat menjalani mudik dengan aman dan nyaman tanpa khawatir meninggalkan kendaraan maupun rumah mereka.
Halaman Selanjutnya
"Bagi rumahnya yang ditinggal untuk dipastikan dalam kondisi aman, dan dicek terkait potensi kebakaran. Maka kalau ada colokan listrik untuk bisa dicabut," tuturnya.
