4 hours ago
3
Jakarta, VIVA – Berjalan kaki merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang paling mudah dan murah untuk dilakukan. Banyak orang memilih jalan kaki sebagai bagian dari gaya hidup sehat dengan harapan dapat menurunkan berat badan secara alami.
Namun, tidak sedikit pula yang merasa frustrasi karena angka timbangan tak kunjung turun meski sudah berjalan kaki setiap hari. Jika Anda mengalami hal serupa, bisa jadi ada faktor lain yang menghambat keberhasilan program penurunan berat badan Anda. Apa itu? Scroll untuk info lebih lanjut, yuk!
Sebagaimana kita tahu, jalan kaki memang bermanfaat untuk kesehatan jantung, metabolisme, dan kebugaran secara umum. Namun, ada banyak faktor yang memengaruhi efektivitasnya dalam membakar lemak.
Melansir dari Very Well Fit, berikut ini tujuh alasan mengapa berat badan Anda tetap stagnan meski sudah rutin jalan kaki.
1. Asupan Kalori Lebih Besar dari yang Dibakar
Berat badan tidak akan turun jika kalori yang masuk melebihi kalori yang dikeluarkan. Meskipun Anda aktif berjalan kaki, kebiasaan makan berlebih bisa menghambat defisit kalori yang diperlukan untuk menurunkan berat badan.
2. Intensitas Jalan Kaki Terlalu Rendah
Jalan kaki yang terlalu santai mungkin tidak cukup membakar kalori secara efektif. Anda bisa meningkatkan intensitas dengan mempercepat langkah, menambah tanjakan, atau melakukan interval cepat-lambat.
3. Durasi Jalan Kaki Terlalu Singkat
Jika waktu berjalan kaki Anda kurang dari 30 menit per sesi, maka kemungkinan besar tubuh belum mendapatkan stimulus pembakaran lemak yang optimal.
4. Kondisi Kesehatan Tertentu
Gangguan tiroid, resistensi insulin, atau ketidakseimbangan hormon dapat memperlambat proses metabolisme dan membuat berat badan sulit turun meski sudah aktif bergerak.
5. Tingkat Stres Tinggi
Stres kronis dapat meningkatkan kadar kortisol, hormon yang memicu penyimpanan lemak di tubuh, khususnya di area perut. Ini bisa menghambat pencapaian target penurunan berat badan.
6. Kualitas Tidur yang Buruk
Kurang tidur mengganggu keseimbangan hormon leptin dan ghrelin yang mengatur rasa lapar dan kenyang, sehingga Anda cenderung makan lebih banyak dan menyimpan lemak lebih banyak.
7. Efek Samping Obat-obatan
Beberapa jenis obat seperti antidepresan, obat tekanan darah, atau steroid bisa memperlambat metabolisme dan menyebabkan peningkatan berat badan.
Itu dia penyebab berat badan Anda tak turun, meski sudah rutin beraktivitas fisik seperti jalan kaki. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter untuk menemukan pendekatan yang lebih tepat dan menyeluruh demi hasil yang lebih maksimal.
Halaman Selanjutnya
2. Intensitas Jalan Kaki Terlalu Rendah
