Sumardji Semprot Patrick Kluivert Gegara Salah Pilih Starting Line-up Timnas Indonesia: Jangan Terulang Lagi!

• 

• Sport

Jumat, 10 Oktober 2025 - 09:19 WIB

Jakarta, VIVA – Kekalahan Timnas Indonesia dari Arab Saudi di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 terus menjadi sorotan. Selain hasil pahit 2-3 di Jeddah, keputusan pelatih Patrick Kluivert dalam menentukan starting line-up dinilai menjadi salah satu faktor yang memengaruhi performa tim Garuda.

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, secara terbuka mengomentari hal tersebut. Ia mengakui bahwa susunan sebelas pemain utama dalam laga itu sempat menjadi topik diskusi serius antara dirinya dan jajaran pelatih sebelum pertandingan dimulai.

“Kemarin saya sudah banyak berdiskusi dengan tim kepelatihan berkaitan dengan 11 pemain yang jadi starter. Saya sampaikan berulang kali, mulai dari Yakob Sayuri hingga Marc Klok, semua saya tanya. Itu juga menjadi perdebatan, tetapi pada akhirnya semua keputusan tetap ada di tangan pelatih,” ujar Sumardji dalam program Apa Kabar Indonesia tvOne, dikutip Jumat 10 Oktober 2025.

Sumardji juga menyayangkan komposisi pemain saat menghadapi Arab Saudi. Perubahan besar terlihat di lini belakang, di mana trio Jay Idzes, Rizky Ridho, dan Justin Hubner, tidak tampil bersamaan sejak awal pertandingan.

Perubahan itu, menurut Sumardji, turut mempengaruhi kestabilan permainan Timnas Indonesia di lapangan. Menurutnya, ketika tiga pemain tersebut dimainkan secara bersamaan dalam laga-laga sebelumnya, performa Garuda cenderung lebih solid dan terorganisir.

“Kalau sebelumnya di starting itu pasti ada Jay Idzes, Rizky Ridho, dan Justin Hubner, dan itu hasilnya bagus. Tapi ya kembali lagi, semua ini adalah strategi pelatih yang pasti sudah dipertimbangkan matang-matang,” tuturnya.

Meskipun begitu, Sumardji tetap menghormati keputusan Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala. Namun, ia menegaskan bahwa hasil buruk melawan Arab Saudi harus menjadi bahan evaluasi serius agar kesalahan serupa tidak terulang saat menghadapi Irak di pertandingan berikutnya.

“Setelah kekalahan dengan Arab Saudi kami juga sudah mengingatkan agar hal ini jangan terulang kembali, terutama dalam memilih 11 pemain starting,” tegasnya.

“Kami ingin memastikan hal seperti ini tidak terjadi lagi. Lawan Irak bukan pertandingan mudah, jadi setiap keputusan harus benar-benar diperhitungkan,” pungkasnya.