Sumber : Jakarta, VIVA – Presiden Prabowo Subianto akan mengalokasikan anggaran pendidikan sebesar Rp 727 triliun hingga Rp 761 triliun pada tahun kedua kepemimpinannya. Adapun hal ini disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam Rapat Paripurna Ke-18 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2024-2025 pada agenda kerangka kebijakan ekonomi makro dan pokok-pokok kebijakan fiskal (KEM PPKF) tahun 2026. “Pada tahun 2026, anggaran pendidikan dialokasikan antara Rp 727 triliun hingga Rp 761 triliun,” kata Sri Mulyani Selasa, 20 Mei 2025. Sri Mulyani mengatakan, pendidikan menjadi salah satu fokus jangka menengah pemerintahan Prabowo, yang dalam rangka memperkuat kemandirian ekonomi dan sosial untuk mewujudkan Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera. Bendahara Negara ini menjelaskan, anggaran tersebut dialokasikan untuk menghadirkan pendidikan yang bermutu dan berdaya saing melalui penguatan sekolah unggulan, sekolah rakyat, perbaikan sarana dan prasarana, peningkatan angka partisipasi kasar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan perguruan tinggi, penguatan kualitas tenaga pengajar, serta penguatan vokasional. “Berbagai program unggulan tersebut ditujukan untuk meningkatkan akses, kualitas, dan menyelaraskan pendidikan dengan kebutuhan dunia usaha,” imbuhnya. Adapun pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025, anggaran pendidikan dialokasikan mencapai Rp 724,3 triliun. Dari total angka tersebut, sebesar Rp 297,2 triliun merupakan anggaran yang disalurkan melalui Belanja Pemerintah Pusat. Photo : Kemudian sebesar Rp 347,09 triliun dialokasikan melalui Transfer ke Daerah. Lalu pemerintah juga menganggarkan Rp 80 triliun anggaran pendidikan melalui pembiayaan. Halaman Selanjutnya Adapun pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025, anggaran pendidikan dialokasikan mencapai Rp 724,3 triliun. Dari total angka tersebut, sebesar Rp 297,2 triliun merupakan anggaran yang disalurkan melalui Belanja Pemerintah Pusat. Berita Terkait
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie mengatakan, Dirinya sempat melakukan pembicaraan dengan Presiden Prancis, Emmanuel Macron.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pada April 2025 surplus sebesar Rp 4,3 triliun.
Brand lokal produsen deodorant, Marlov, berhasil mencatatkan kenaikan penjualan 180 persen di kuartal I-2025 berkat strategi bisnis yang berorientasi pada digital.
Terpopuler
Manajemen Teguk tutup ratusan gerai dan PHK 500 karyawan akibat penurunan daya beli masyarakat. Pendapatan anjlok, efisiensi dilakukan lewat pemangkasan biaya operasional
Para perusahaan penyedia layanan transportasi online atau aplikator memastikan bahwa layanannya tetap beroperasi normal pada hari ini, 20 Mei 2025
Sebagian kalangan driver ojek online (ojol) memprotes layanan hemat yang diberikan perusahaan jasa transportasi digital (aplikator) kepada pihak konsumen.
Pengemudi ojek online (ojol) serempak melakukan demo besar-besaran pada Selasa, 20 Mei 2025. Dua saham aplikator terpantau terbakar seiring pemberitaan aksi ini.
Selengkapnya Partner
Operasi gabungan polisi dan TNI di Gowa gagal menertibkan tambang ilegal karena lokasi sudah kosong saat didatangi. Diduga informasi penertiban bocor lebih dulu ke pihak
7 Smartwatch terbaik di bawah 1 Juta! Fitur canggih, desain stylish, dan harga terjangkau. Pantau kesehatan & olahraga tanpa bikin dompet bolong!
Tragedi Kadin Cilegon meminta proyek Rp5 triliun tanpa lelang, diminta dilihat dari banyak sudut pandang, salah satunya pemerataan ekonomi dengan 'berbagi kue'.
Selengkapnya Isu Terkini
ilustrasi buku sebagai ornamen pendidikan
Presiden RI Prabowo Subianto saat menghadiri peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di SDN 5 Cimahpar, Bogor, Jawa Barat, Jumat, 2 Mei 2025 (sumber: tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden)