VIVA – Industri otomotif di China sedang bertumbuh pesat, banyak brand mobil yang terlahir dari masing-masing wilayah. Sebagian dimiliki pemerintah daerah, namun ada juga yang lahir dari perusahaan swasta.
Merek-merek Tiongkok sebagian besar menciptakan mobil ramah lingkungan, mulai BEV (Battery Electric Vehicle), HEV (Hybrid Electric Vehicle), PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle), dan EREV (Extended-Range Electric Vehicle).
Mereka berlomba-lomba menyajikan mobil rendah emisi dengan teknologi canggih, desain futuristis, namun harganya tetap terjangkau untuk memikat hati konsumen. Dari sekian banyak brand siapa yang paling laku?
Melansir Carnewschina, Jumat 2 Mei 2025, sejumlah perusahaan rintisan kendaraan energi baru, atau NEV Tiongkok merilis angka penjualannya di April 2025. Tercatat ada 9 brand yang mengalami peningkatan.
Leapmotor menjadi brand startup paling laku. Perusahaan yang lahir di Hangzhou tersebut berhasil menjual mobilnya sebanyak 41.039 unit di bulan lalu, atau naik 173 persen dibandingkan bulan yang sama di 2024.
Sementara jika terhitung dari Januari sampai April 2025 penjualannya mencapai 128.591 unit. Saat ini Zheijang Leapmotor Technology Co., Ltd menawarkan enam model, yakni T03, C01, C11, C16, B01, dan C10.
Produk terbarunya adalah C10 yang meramaikan segmen SUV hybrid dengan teknolgi EREV, artinya mesin pembakaran hanya berfungsi sebagai genset untuk mengisi baterai, sedangkan roda seutuhnya digerakkan listrik.
Kemudian posisi kedua ada Xpeng atau Xiaopeng Motors yang berhasil menjual mobilnya sebanyak 35.045 unit, atau melonjak hingga 273 persen dari April tahun lalu.
Perusahaan yang terlahir dari Guangzhou tersebut konsisten mempertahankan penjualannya lebih dari 30 ribu unit selama enam bulan terakhir. Produk yang mereka tawarkan didominasi BEV dari jenis sedan, SUV, hingga MPV.
Urutan ketiga ada Li Auto yang menjual mobilnya di bulan lalu 33.939 unit, atau meningkat 31,6 persen dari bulan yang sama di tahun lalu. Saat ini model yang mereka pasarkan ada Li Auto L6, L7, L8, dan L9 sebagai SUV terlaris di kelas 200 ribu yuan, atau setara Rp450 jutaan.
Sementara BYD, Geely, dan Chery bukan termasuk perusahaan startup, sehingga tidak masuk dalam kategori tersebut. Seperti diketahui sepanjang 2024 ketiga brand itu tercatat sebagai tiga teratas terlaris di Tiongkok.
Brand mobil startup paling laku di China per April 2025:
- Leapmotor 41.039 unit
- Xpeng 35.045 unit
- Li Auto 33.939 unit
- Xiaomi 28.000 unit
- Nio Group 23.900 unit
- Deepal 20.138 unit
- Zeekr 13.727 unit
- Avatr 11.681 unit
- Voyah 10.019 unit
Halaman Selanjutnya
Produk terbarunya adalah C10 yang meramaikan segmen SUV hybrid dengan teknolgi EREV, artinya mesin pembakaran hanya berfungsi sebagai genset untuk mengisi baterai, sedangkan roda seutuhnya digerakkan listrik.