Dibuka Menghijau, IHSG Berpotensi Rebound Ikuti Bursa Asia Pasifik

• 

• Bisnis

Senin, 27 Oktober 2025 - 09:14 WIB

Jakarta, VIVA – IHSG dibuka menguat 35 poin atau 0,42 persen di level 8.306 pada pembukaan perdagangan Senin, 27 Oktober 2025.

Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman memprediksi, IHSG diprediksi kembali rebound pada perdagangan hari ini.

"IHSG berpotensi rebound hari ini," kata Fanny dalam riset hariannya, Senin, 27 Oktober 2025.

Pasar saham Asia-Pasifik mixed dengan mayoritas naik pada Jumat pekan lalu, seiring kekhawatiran atas hubungan dagang AS dan China.

Kekhawatiran tersebut hadir setelah laporan Reuters menyebutkan bahwa pemerintahan Donald Trump tengah mempertimbangkan pembatasan ekspor ke China, untuk produk yang dibuat dengan perangkat lunak asal AS.

Menurut laporan tersebut, kebijakan itu dapat mencakup berbagai produk mulai dari laptop hingga mesin jet, meski rencana tersebut belum final dan masih menjadi bahan diskusi di pemerintahan AS. Ketidakpastian ini menambah tekanan pada sentimen pasar global, yang sudah rapuh akibat prospek ekonomi yang melambat. 

Di Jepang, indeks Nikkei 225 melesat 1,35 persen dan Topix juga naik 0,48 persen. Sementara itu, indeks Kospi Korea Selatan meningkat 2,50 persen dan Kosdaq menguat 1,27 persen. Di sisi lain, Bank of Korea memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuannya di level 2,5 persen, sesuai ekspektasi pasar.

Sedangkan, indeks S&P/ASX 200 Australia melemah 0,15 persen dan Taiex Taiwan turun 0,42 persen. Sementara itu, Hang Seng Hong Kong naik 0,74 persen dan CSI 300 China daratan menguat 1,18 persen.

Dari India, indeks Nifty 50 turun 0,37 persen dan Sensex melemah 0,41 persen setelah kembali beroperasi usai libur pasar. 

"Support IHSG berada di level 8.150-8.250 sementara resist IHSG di rentang 8.300-8.340," ujarnya.