Diler Mengamuk, Neta Auto Dituntut atas Mobil Tak Kunjung Terkirim

4 days ago 3

Selasa, 15 April 2025 - 12:32 WIB

Tongxiang, VIVA – Produsen mobil listrik asal Tiongkok, Neta Auto (Hozon New Energy Automobile), tengah menghadapi krisis serius setelah puluhan perwakilan diler dari seluruh negeri berkumpul di pabrik utama perusahaan di Tongxiang, menuntut kompensasi atas kendaraan yang belum dikirim serta kerugian operasional yang terus membengkak.

Dalam video yang beredar di media sosial, lebih dari 20 perwakilan diler dari jaringan resmi Neta yang berjumlah lebih dari 300 diler terlihat memprotes di depan gerbang pabrik.

Dikutip VIVA Otomotif dari Carnewschina, Selasa 15 April 2025, para diler mengaku tetap beroperasi meski perusahaan telah menghentikan produksi, melakukan PHK massal, dan tak membayar utang ke pemasok selama lebih dari enam bulan.

"Kami terus menggaji karyawan, membayar pajak, dan menjaga citra Neta sambil menunggu janji ditepati. Namun sejak September lalu, perusahaan tak pernah menanggapi secara langsung," ujar salah satu perwakilan diler.

Neta V atau Neta Aya di China

Mereka mengklaim telah menggelontorkan ratusan juta yuan untuk kendaraan yang belum juga dikirim. Beberapa diler bahkan kini menghadapi tuntutan hukum dari bank dan konsumen karena gagal memenuhi kewajiban.

Tiga tuntutan utama yang diajukan adalah: kompensasi operasional sejak September 2024 hingga sekarang serta dana operasional Mei–Juli 2025; pelunasan insentif dan subsidi kendaraan tak terkirim sebelum 11 Mei; serta pemulihan segera layanan purnajual bagi 400.000 pelanggan Neta.

"Kami tidak ingin Neta bangkrut. Kami hanya ingin tanggung jawab," tegas para diler, menyerukan jawaban langsung dari Chairman Neta, Fang Yunzhou.

Neta belum memberikan pernyataan resmi. Perusahaan dilaporkan mengalami krisis sejak akhir 2024. Penjualan domestik pun anjlok, hanya mencatat 487 unit pada Januari–Februari 2025.

Neta V atau Neta Aya di China

Baru Dibuka Awal Tahun, Diler Neta Ini Tiba-Tiba Tutup

Merek mobil listrik asal Tiongkok, Neta, dikabarkan telah menutup showroom pertamanya dan satu-satunya.

img_title

VIVA.co.id

11 April 2025

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |