Jakarta, VIVA – Indonesia menempati posisi kedua dunia dalam hal jumlah sepeda motor, dengan lebih dari 112 juta unit yang beredar di jalanan. Posisi teratas masih ditempati India dengan 221 juta unit. Data tersebut menunjukkan besarnya ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan roda dua sebagai alat transportasi utama.
Menurut catatan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), sepanjang 2024, penjualan sepeda motor di dalam negeri mencapai lebih dari 6,3 juta unit.
Dari jumlah itu, segmen skuter matic mendominasi pasar dengan kontribusi sebesar 93,75%, jauh mengungguli kategori underbone atau bebek (3,37%) dan motor sport (2,89%).
Tingginya minat terhadap skuter matic disebabkan oleh sejumlah faktor, antara lain kenyamanan dan kemudahan dalam pengoperasian. Praktisnya penggunaan membuat jenis motor ini banyak dipilih oleh masyarakat perkotaan yang mengutamakan efisiensi.
Perubahan tren ini turut menjadi perhatian pelaku industri pendukung, termasuk produsen ban. PT Suryaraya Rubberindo Industries (SRI), yang memproduksi ban motor dengan merek FDR, melihat perkembangan tersebut sebagai peluang untuk beradaptasi.
"Fenomena meningkatnya popularitas motor matic di masyarakat tentu menjadi perhatian serius bagi kami," kata Noverinto Pasaribu, Kepala Departemen Promosi FDR, dikutip VIVA Otomotif dari keterangan resmi Kamis 22 Mei 2025.
Ia menambahkan bahwa pihaknya menyesuaikan strategi dengan merancang produk ban yang sesuai karakteristik motor matic, yang cenderung lebih ringan dan membutuhkan kenyamanan berkendara tinggi.
Selain pengembangan produk, FDR juga aktif melakukan edukasi keselamatan berkendara dan mengajak komunitas untuk lebih memahami pentingnya memilih ban sesuai kebutuhan.
"Kami ingin konsumen tidak hanya memilih berdasarkan harga, tapi juga memahami pentingnya faktor keamanan dan performa," ujar Noverinto.
TVS Motor "Caplok" ION Mobility, Siap Gempur Pasar Motor Listrik Asia Tenggara
TVS Motor Company mengambil langkah strategis untuk memperluas penetrasi pasar kendaraan listrik di Asia Tenggara.
VIVA.co.id
21 Mei 2025