5 hours ago
3
Jakarta, VIVA – Pemerintah Provinsi Jakarta dan Pemerintah Kota Bekasi menyepakati memperpanjang kerja sama mengenai hal-hal yang berkaitan dengan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Jakarta Pramono Anung usai pertemuan Pemprov DKI Jakarta dengan Pemkot Bekasi yang turut dihadiri Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto di Balai Kota Jakarta, Selasa, 8 Juli 2025.
“Kami sepakat untuk segera menyelesaikan hal yang berkaitan dengan perpanjangan Bantargebang. Karena bagaimanapun Bantargebang itu harus segera diperpanjang,” ujar Pramono kepada wartawan, Selasa, 8 Juli 2025.
Pramono menyampaikan bahwa kerja sama Pemprov Jakarta dengan Pemkot Bekasi mengenai Bantargebang akan berakhir pada tahun 2026.
Adapun mengenai kerja sama itu, dikatakan Pramono mengenai kerja sama itu diperpanjang setiap lima tahun, sehingga dengan kesepakatan bersama itu bakal berlanjut hingga tahun 2031.
Lebih lanjut, Pramono menyebutkan bahwa pembahasan mengenai Bantargebang itu merupakan salah satu fokus utama dari pertemuan hari ini.
“Secara prinsip saya akan secara sungguh-sungguh untuk menindaklanjuti apa yang tadi menjadi aspirasi, baik oleh pemerintah Bekasi, tapi tentunya juga oleh pemerintah Jakarta,” ucap Pramono.
Sementara itu, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menambahkan, perpanjangan mengenai kerja sama antar pemerintahan itu difokuskan dalam hal dampak yang berpotensi ditimbulkan dari operasional TPST Bantargebang.
“Tetapi bagaimana juga terkait dengan mobilisasi, terkait dengan traffic, terkait dengan kendaraan, dan juga infrastrukturnya,” tuturnya.
Oleh karenanya, selain kerja sama mengenai TPST itu, Tri menyebutkan bahwa Pemerintah Provinsi Jakarta juga sepakat untuk membangun dua jembatan layang atau flyover dan juga rumah susun (rusun).
Kedua hal itu dimaksudkan untuk mendukung mobilitas truk pengangkut sampah yang berlalu lalang menuju TPST Bantargebang.
Serta untuk mendukung mobilitas masyarakat Bekasi yang akan ke Jakarta mengalihkan kebiasaan penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi umum untuk TransJabodetabek.
Rencananya, dua flyover itu bakal dibangun di wilayah Kemang Pratama dan di sekitar Pasar Bantargebang.
“Ini menjadi momentum dan mudah-mudahan ini akan bisa terealisasi, termasuk dukungan pak Gubernur Jakarta,” ucap Tri.
Halaman Selanjutnya
Sementara itu, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menambahkan, perpanjangan mengenai kerja sama antar pemerintahan itu difokuskan dalam hal dampak yang berpotensi ditimbulkan dari operasional TPST Bantargebang.
