Jakarta, VIVA – Kamera pada smartphone terus mengalami perkembangan pesat, dengan berbagai teknologi optik canggih yang dihadirkan oleh kolaborasi dengan produsen lensa ternama.
Di antara yang paling populer adalah Zeiss dan Leica. Kedua brand ini dikenal memiliki teknologi optik yang mumpuni dan telah bekerja sama dengan berbagai produsen smartphone terkemuka. Lalu, mana yang lebih baik? Berikut adalah perbandingan lengkapnya.
Kelebihan dan Kekurangan Kamera HP Zeiss
Kelebihan:
- Kejernihan dan Ketajaman Tinggi - Lensa Zeiss dikenal mampu menghasilkan gambar yang tajam dan jernih dengan detail yang sangat baik.
- Warna yang Natural - Teknologi Zeiss cenderung menampilkan warna yang alami dan tidak terlalu over-saturated.
- Zeiss T Coating* - Lapisan khusus yang mengurangi flare dan ghosting, sehingga hasil foto lebih bersih dan bebas gangguan optik.
- Stabilisasi Optik yang Handal - Beberapa seri seperti Vivo X200 Ultra bahkan dilengkapi gimbal OIS yang meningkatkan kestabilan saat merekam video.
Kekurangan:
- Tidak Fokus pada Mode Fotografi Artistik - Zeiss lebih berorientasi pada reproduksi warna alami, sehingga tidak se-vibrant Leica dalam beberapa mode khusus.
- Sedikit Lebih Mahal di Kelasnya - Smartphone dengan lensa Zeiss umumnya memiliki harga yang sedikit lebih tinggi dibandingkan kompetitor sekelas.
Kelebihan dan Kekurangan Kamera HP Leica
Kelebihan:
- Karakteristik Warna yang Ikonik - Lensa Leica terkenal dengan warna yang tajam, dramatis, dan memiliki kontras tinggi.
- Mode Leica Authentic dan Vibrant - Dua mode ini memungkinkan pengguna memilih antara tampilan warna alami atau yang lebih kaya.
- Detail yang Tajam pada Low Light - Berkat teknologi Summilux dan Summicron, hasil foto di kondisi minim cahaya tetap cerah dan tajam.
- Dukungan Perekaman Video 4K hingga 120fps - Beberapa seri, seperti Xiaomi 15 Ultra, bahkan bisa merekam hingga 8K.
Kekurangan:
- Warna Kadang Terlalu Saturasi - Pada mode Leica Vibrant, warna terkadang terlihat sedikit berlebihan bagi beberapa pengguna.
- Fokus pada Fotografi, Kurang di Videografi - Meskipun kuat di fotografi, teknologi Leica pada smartphone umumnya kurang menonjol dalam sektor videografi dibanding Zeiss.
Daftar Smartphone dengan Kamera Zeiss
- Vivo X200 Ultra - Flagship dengan teknologi Zeiss dan dukungan Photographer Kit.
- Vivo V50 - Smartphone mid-range dengan kamera 50MP dan teknologi Zeiss.
- Vivo V30 Pro - Triple camera dengan Zeiss T* coating.
- Vivo V40 - Kamera dual 50MP dengan OIS dan PDAF.
- Vivo X70 Pro - Gimbal OIS dengan Zeiss T* lens coating.
- Sony Xperia 1 VII - Teknologi Alpha dan Zeiss untuk hasil foto profesional.
- Sony Xperia PRO-I - Smartphone profesional dengan sensor besar dan dukungan RAW 12-bit.
- Sony Xperia 5 IV - Real-Time Eye AF dan Zeiss T* coating untuk hasil maksimal.
Daftar Smartphone dengan Kamera Leica
- Xiaomi 15 Ultra - Empat kamera belakang dengan lensa Summilux.
- Xiaomi 13 Ultra - Kamera 50MP dengan sensor 1 inci dan desain klasik Leica.
- Xiaomi 12S Ultra - Pioneer kolaborasi Xiaomi-Leica dengan lensa Summicron.
- Xiaomi MIX Fold 2 - Smartphone lipat dengan perekaman hingga 8K.
- Huawei Mate 30 Series - Kolaborasi terakhir Huawei-Leica dengan teknologi Summilux.
- Sharp Aquos R9 Pro - Flagship terbaru Sharp dengan teknologi Vario-Summicron dari Leica.
Pemilihan antara kamera Zeiss dan Leica pada smartphone sangat bergantung pada preferensi pengguna. Jika Anda menyukai warna yang lebih natural dan jernih, Zeiss adalah pilihan terbaik.
Namun, jika Anda ingin hasil foto yang lebih artistik dan dramatis, Leica menawarkan mode yang lebih kaya dan sinematik.
Kedua teknologi ini hadir di smartphone flagship hingga mid-range, memberikan fleksibilitas dalam memilih perangkat yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Halaman Selanjutnya
Tidak Fokus pada Mode Fotografi Artistik - Zeiss lebih berorientasi pada reproduksi warna alami, sehingga tidak se-vibrant Leica dalam beberapa mode khusus. Sedikit Lebih Mahal di Kelasnya - Smartphone dengan lensa Zeiss umumnya memiliki harga yang sedikit lebih tinggi dibandingkan kompetitor sekelas.