Kata Antonio Conte Usai Bawa Napoli Juara Liga Italia 2024/2025

6 hours ago 1

Sabtu, 24 Mei 2025 - 07:36 WIB

VIVA – Antonio Conte menutup musim 2024/2025 dengan catatan emas. Sang juru taktik sukses membawa Napoli meraih gelar juara Serie A untuk keempat kalinya dalam sejarah klub. Kepastian itu datang usai Partenopei menundukkan Cagliari 2-0 di Stadio Diego Armando Maradona, Jumat malam, 24 Mei 2025.

Kemenangan ini terasa makin manis karena terjadi di pekan terakhir, sementara pesaing terdekat, Inter Milan, juga menang 2-0 atas Como namun tetap tertinggal satu poin. Bagi Conte, keberhasilan ini adalah bukti kerja keras yang luar biasa.

“Ini seperti keajaiban. Saat kami tiba di stadion, suasananya luar biasa. Tapi saya juga berpikir, kalau kami mengecewakan orang-orang ini, itu akan jadi beban seumur hidup,” kata Conte dalam konferensi pers yang dikutip dari Sky Sports Italia.

Mental Baja Para Pemain
Conte tak menampik bahwa tekanan menjelang akhir musim begitu besar. Namun, ia memuji para pemain yang tampil penuh determinasi dalam momen-momen krusial.

“Tekanannya luar biasa, tapi para pemain meresponsnya dengan cara terbaik. Mereka pantas mendapatkan semua pujian. Banyak dari mereka sebelumnya pernah juara, lalu musim lalu jatuh ke posisi 10. Sekarang, mereka bangkit lagi,” ujarnya.

Mantan pelatih Juventus dan Inter itu juga mengenang awal musim yang jauh dari kata ideal. “Saya datang ketika tim sedang hancur. Kami ditahan imbang Modena di Coppa Italia, lalu kalah telak dari Verona di Serie A. Tapi lihat kami sekarang — merayakan Scudetto. Ini sangat istimewa.”

Lukaku dan Di Lorenzo Jadi Simbol Kebangkitan
Meski harus menyaksikan laga dari tribun akibat skorsing, Conte tetap turun ke lapangan begitu peluit akhir berbunyi. Ia langsung memeluk Romelu Lukaku — striker yang telah mencetak total 78 gol dan 27 assist di bawah arahannya, termasuk saat masih di Inter dan Chelsea.

“Napoli ini klub spesial. Lebih dari 30 tahun lalu, ada Maradona yang mengangkat trofi. Sekarang giliran Giovanni Di Lorenzo sebagai kapten yang mengangkatnya. Saya bangga jadi bagian dari sejarah ini,” ucap Conte penuh haru.

Pencapaian Bersejarah
Gelar ini menjadikan Conte sebagai pelatih kedua yang sukses menjuarai Serie A bersama tiga klub berbeda — Juventus, Inter Milan, dan kini Napoli. Ia menyamai catatan legendaris Fabio Capello.

Tak hanya itu, ia kembali mempertahankan tren emas: selalu mempersembahkan gelar di musim pertamanya, seperti yang pernah ia lakukan di Juventus dan Chelsea.

Soal Masa Depan?
Terkait apakah dirinya akan bertahan musim depan, Conte memilih untuk tidak buru-buru membuat keputusan.

“Kami rayakan dulu semua ini. Saya punya hubungan baik dengan Presiden (Aurelio De Laurentiis). Kami sama-sama orang yang ingin menang — meski kadang caranya berbeda,” ujarnya singkat.

Satu hal yang pasti, Napoli kembali mengukir sejarah. Dan Antonio Conte, sang arsitek utama, kini menjadi simbol kebangkitan baru Partenopei.

Halaman Selanjutnya

“Napoli ini klub spesial. Lebih dari 30 tahun lalu, ada Maradona yang mengangkat trofi. Sekarang giliran Giovanni Di Lorenzo sebagai kapten yang mengangkatnya. Saya bangga jadi bagian dari sejarah ini,” ucap Conte penuh haru.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |