Kloter Pertama Jemaah Haji RI Berangkat, Suhu di Madinah Diprediksi Panas Ekstrem

2 weeks ago 9
Web Kabar Dini Cermat Online

Jumat, 2 Mei 2025 - 12:39 WIB

Riyadh, VIVA – Kloter pertama jemaah haji Indonesia resmi diberangkatkan ke Arab Saudi hari ini, Jumat 2 Mei 2025.

Setibanya di kota suci Madinah, para jemaah akan langsung dihadapkan dengan suhu ekstrem khas musim panas Timur Tengah.

Jemaah haji menggunakan payung menghindari cuaca panas di Kota Mekah

Photo :

  • MCH 2019/Bahauddin

Berdasarkan informasi dari situs resmi National Center for Meteorology (NCM) Arab Saudi, cuaca di Madinah diprediksi cerah. Namun, suhu siang hari diperkirakan mencapai 41 derajat Celsius dan malam hari turun menjadi sekitar 20 derajat Celsius.

Berikut prakiraan cuaca lengkap di Madinah selama sepekan ke depan:

Jumat (2 Mei) Siang 41°C | Malam 20°C

Sabtu (3 Mei): Siang 38°C | Malam 19°C

Minggu (4 Mei): Siang 35°C | Malam 15°C

Senin (5 Mei): Siang 33°C | Malam 15°C

Selasa (6 Mei): Siang 36°C | Malam 16°C

Rabu (7 Mei): Siang 39°C | Malam 20°C

Kamis (8 Mei): Siang 40°C | Malam 26°C

Tahun ini menjadi musim haji terakhir yang berlangsung di puncak musim panas Arab Saudi, setidaknya untuk 16 tahun mendatang.

Menghadapi kondisi cuaca ekstrem tersebut, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengingatkan jemaah untuk waspada terhadap risiko dehidrasi dan kelelahan akibat panas.

Tips Bertahan Sehat di Tanah Suci

Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes, Liliek Marhaendro Susilo, menyampaikan beberapa panduan penting. Pertama dan utama, jemaah diimbau untuk minum air putih minimal dua liter per hari dan mengonsumsi oralit sekali sehari guna menjaga keseimbangan cairan tubuh.

"Upayakan setiap hari minum oralit, terutama setelah umrah wajib, agar cairan tubuh tetap stabil," ujar Liliek.

Ia juga menyoroti kebiasaan jemaah yang enggan minum karena jarak toilet yang jauh. Sebagai solusi, Liliek menyarankan untuk minum satu hingga dua teguk setiap 10–15 menit, bukan sekaligus dalam jumlah besar.

Untuk menunjang kesehatan selama ibadah, Kemenkes juga membagikan tas kecil berisi masker, obat-obatan, dan penyemprot air mini.

Selain itu, jemaah diminta membawa perlengkapan pelindung panas seperti topi, payung, sandal, serta tas penyimpan sandal pribadi.

"Jangan tinggalkan sandal di depan masjid. Banyak kasus jemaah kehilangan sandal dan terpaksa berjalan tanpa alas kaki, hingga menyebabkan kaki melepuh," tambahnya.

Cuaca panas di Kota Mekkah Arab Saudi

Photo :

  • Lutfi Dwi Pujiastuti/MCH 2023

Dengan cuaca panas yang menyengat dan padatnya aktivitas ibadah, kesiapan fisik dan perlengkapan pribadi menjadi kunci kelancaran haji tahun ini.

Pemerintah berharap jemaah Indonesia dapat menjalankan ibadah dengan aman, nyaman, dan sehat hingga pulang ke Tanah Air.

Halaman Selanjutnya

Minggu (4 Mei): Siang 35°C | Malam 15°C

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |