Maarten Paes Kembali ke Jeddah, Si Pawang Penalti yang Pernah Bikin Arab Saudi Gemetar

3 hours ago 2

Senin, 6 Oktober 2025 - 21:20 WIB

VIVA – Timnas Indonesia sudah tiba di Jeddah, Arab Saudi, untuk menjemput misi besar di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Skuad Garuda akan menantang tuan rumah Arab Saudi pada laga pembuka Grup B yang digelar di Stadion King Abdullah Sports City, Kamis 9 Oktober 2025.

Namun, perhatian publik tertuju pada satu sosok: Maarten Paes. Kiper utama Timnas Indonesia itu kembali ke tempat di mana ia memulai kisah bersejarahnya bersama Merah Putih, sekaligus menebus masa-masa penuh drama dalam debut internasionalnya.

Lebih dari setahun lalu, tepatnya 6 Agustus 2024, Paes menjalani debut resminya di Jeddah saat Indonesia menahan imbang Arab Saudi 1-1 pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia. Kala itu, pelatih Shin Tae-yong memberi kepercayaan besar dengan menurunkannya sejak menit pertama, menggantikan posisi Ernando Ari.

Debut itu terasa spesial. Paes baru saja resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 30 April 2024 setelah mendapatkan izin pindah asosiasi dari Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Status barunya itu membuka jalan bagi karier internasionalnya bersama skuad Garuda.

Namun, laga perdana itu sempat berjalan menegangkan. Paes sempat melakukan kesalahan saat membangun serangan dari lini belakang hingga berujung penalti untuk Arab Saudi.

Kesalahan itu seakan menjadi ujian pertama bagi sang kiper. Tapi Paes membalasnya dengan cara yang luar biasa. Tendangan penalti Salem Al-Dawsari, bintang yang pernah menjebol gawang Argentina di Piala Dunia 2022, berhasil ia tepis dengan sempurna.

Aksi heroik itu membuat namanya langsung dielu-elukan publik Indonesia. Laga berakhir imbang 1-1, dan Paes keluar sebagai salah satu pemain terbaik malam itu.

“Itu pertandingan yang tidak akan pernah saya lupakan. Debut, tekanan besar, tapi saya bangga bisa membela Indonesia dan memberikan yang terbaik,” ujar Paes dalam wawancara usai laga kala itu.

Pertemuan kedua melawan Arab Saudi di Jakarta (19 November 2024) menjadi momen pembuktian. Paes tampil tangguh di bawah mistar dan mencatat clean sheet, membantu Indonesia menang meyakinkan 2-0 lewat dua gol Marselino Ferdinan.

Dalam laga itu, Paes mencatat tiga penyelamatan penting dan menjadi pemain dengan rating tertinggi bersama Calvin Verdonk. Kemenangan itu sekaligus mengukuhkan Indonesia sebagai salah satu kekuatan baru di sepak bola Asia.

Halaman Selanjutnya

Kini, Paes kembali ke Jeddah bukan sekadar untuk nostalgia, tetapi untuk menulis sejarah baru. Setelah sempat absen di empat laga terakhir akibat rotasi dan cedera rekan setim, pelatih Justin Kluivert hampir pasti kembali mempercayakan pos utama kepadanya.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |