8 hours ago
3
Jakarta, VIVA - Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri, menyerahkan sebuah surat kepada Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu, di acara penutupan Pembekalan Kepala Daerah PDIP di Sekolah Partai PDIP.
Ditemui usai pembekalan, Masinton menjelaskan bahwa surat itu adalah hasil pertemuan di Meksiko. Dimana UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) memberikan status kartu kuning terhadap status Geopark Kaldera Toba, Sumatera Utara.
"Pesan Ibu Megawati, supaya PDIP dan kepala daerah PDIP di Sumatera Utara memperjuangkan dan menyuarakan keberlanjutan tata kelola Geopark Kaldera Toba sesuai standar internasional yang ditetapkan UNESCO," kata Masinton di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu, 18 Mei 2025.
Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu
Photo :
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
UNESCO memberikan kartu kuning terhadap pengawasan kawasan Geopark Kaldera Toba, agar mengikuti standar UNESCO. Mereka memberi perhatian bahwa pengembangan kawasan itu harus dilakukan secara berkelanjutan, dengan menjaga keanekaragaman ekologi, hayati, dan budaya yang harus dilindungi.
Masinton menyatakan, Megawati juga menekankan perlindungan terhadap wilayah kawasan pesisir pantai. Tujuannya demi menjaga keanekaragaman hayati, dengan melakukan penanaman mangrove di kawasan pesisir pantai.
“Pesan Bu Mega adalah memuliakan warisan bumi, menghormati keragaman budaya, dan mensejahterakan masyarakat," ujar Masinton.
Dia mengaku, pihaknya harus menyosialisasikan dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk serius bekerja menangani isu Geopark Kaldera Toba. Kerja sama harus dilakukan baik dengan pemerintah provinsi, pemda sekitar Toba dan Sumut, serta dari pemerintah pusat khususnya Kementerian Pariwisata.
“Kami harap untuk bersama-sama membuat standar perlindungan dan kelestarian terhadap kawasan Geopark Kaldera Toba itu," ujar Masinton.
Terlebih, lanjut Masinton, Bupati Humbang Hasundutan, Oloan Nababan, merupakan kader PDIP yang juga hadir di acara tersebut dan langsung menyampaikan komitmennya. Oloan diketahui memang bertanggung jawab di Humbang Hasundutan, yang wilayahnya memang masuk di kawasan Kaldera Toba.
“Bapak Bupati Humbang, Pak Oloan Nababan, yang wilayahnya langsung berada di kawasan Geopark, menyampaikan komitmennya menindaklanjuti arahan Ketum Ibu Megawati Soekarnoputri,” ujarnya.
Halaman Selanjutnya
Dia mengaku, pihaknya harus menyosialisasikan dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk serius bekerja menangani isu Geopark Kaldera Toba. Kerja sama harus dilakukan baik dengan pemerintah provinsi, pemda sekitar Toba dan Sumut, serta dari pemerintah pusat khususnya Kementerian Pariwisata.
