Meluncur Akhir Tahun Lalu Berapa Banyak Diler Honda Bisa Jual ICON e: dan CUV e:

10 hours ago 3

VIVA – Motor listrik Honda CUV e: dan ICON e: sudah diperkenalkan di Indonesia sejak Oktober 2024, namun PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai produsen baru mengumumkan harga resminya, pada Desember 2024.

Menyusul kehadirannya secara nasional PT Wahana Makmur Sejati sebagai diler motor Honda di Jakarta dan Tangerang resmi merilis CUV e: dan ICON e: di Wahana Artha Harsaka, Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Sabtu 22 Februari 2025.

Motor listrik Honda ICON e: IMOS 2024

Photo :

  • VIVA.co.id/Muhammad Indra Nugraha

Walaupun status peluncuran regionalnya baru dilakukan hari ini, namun motor listrik terbaru Honda itu sudah dijual sejak akhir tahun lalu. Lalu berapa banyak yang beli?

Division Head of Sales PT Wahana Makmur Sejati Olivia Widyasuwita mengatakan, sebenarnya waktu peluncuran nasional pada Oktober 2024 sifatnya masih free order, namun distribusi unit dari produsen ke jaringan diler baru dilakukan Desember tahun lalu.

Adapun model pertama yang diterima jaringan diler Wahana di Jakarta dan Tangerang, pada akhir tahun lalu hanya Honda CUV e:, sedangkan CUV e: baru diterima mereka pada Februari 2025. Sehingga secara jumlah pemesanan belum terlalu banyak untuk kedua model tersebut.

"Kami belom menerima terlalu banyak inden ICON e: atau CUV e:. Kami menyadari masih relatif baru sehingga pastinya konsumen mau nyobain terlebih dahulu menunggu riding test, dan unitnya baru ada setelah distribusi," ujarnya di Jakarta, Sabtu 22 Februari 2025.

Saat disinggung jumlah SPK (surat pemesanan kendaraan) yang sudah dikantongi jaringan diler mereka, Olivia masih enggan mengungkapkan angkanya secara rinci karena secara jumlah tidak sebanyak motor-motor konvensional Honda.

"Belum terlalu signifikan setelah pre order sampai saat ini jadi agak malu kalau mau ungkap angkanya. Jadi kita mau memberikan kesempatan dulu kepada konsumen untuk mencoba motor listrik ini," tuturnya.

Honda ICON e: dijual Rp28 juta on the road Jakarta, dan sudah termasuk alat pengisian baterai. Motor listrik yang lebih murah dari EM1 e: itu hadir dalam 5 warna, yaitu oranye, merah, putih, hitam, dan hijau mint.

ICON e: diklaim bisa berjalan sejauh 53 kilometer dalam kondisi baterai penuh, untuk pengisian dari kondisi baterai kosong sampai penuh butuh waktu 7 jam 20 menit. 

Baterai yang tertanam di bawah dek motor itu juga bisa terisi dari 25 persen ke 75 persen hanya butuh waktu 3 jam 30 menit. Soal tenaga maksimalnya, Icon e: punya output 1,8 kW, dan bisa melesat 55 km per jam.

Sementara Honda CUV e: yang merupakan wujud nyata dari SC e: Concept dijual tanpa alat pengisian, karena mengusung konsep swap baterai sehingga konsumen perlu merogoh kocek lagi untuk chargernya.

CUV e: dibanderol Rp35,45 juta tanpa baterai, jika termasuk dua unit baterai MPP e: harganya Rp54,45 juta. Untuk CUV e: RoadSync Duo harga motornya saja Rp39,65 juta, ditambah dua baterai menjadi Rp59,65 juta.

Soal spesifikasinya, motor listrik termahal Honda di Indonesia yang mengusung konsep swap baterai itu bisa berjalan sejauh 80,7 kilometer. Sedangkan tenaga maksimal dari dinamonya 6 kW, dan bisa melesat 83 km per jam. 

Untuk waktu pengisian yang dibutuhkan dari dua baterai tersebut dari kondisi kosong sampai penuh memakan waktu 6 jam, dan untuk pengisian dari 25 persen ke 75 persen hanya 2,7 jam.

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |