Menbud Fadli Zon Sumbang Buku Tentang Keris, Wayang, dan Kujang ke Perpustakaan Presiden Turkiye

1 week ago 6

Jumat, 11 April 2025 - 20:46 WIB

Turkiye, VIVA – Sebagai salah satu tindak lanjut penandatanganan MoU di bidang kebudayaan antara Indonesia dan Turkiye yang telah dilaksanakan Kamis 11 April 2025, di hadapan Presiden Prabowo dan Presiden Erdogan di Istana Presiden Turkiye, hari ini Jumat 12 April 2025, Menteri Kebudayaan Fadli Zon berkunjung ke Perpustakaan Kepresidenan Republik Turkiye yang merupakan perpustakaan nasional, terletak di area Istana Negara Turkiye, untuk bertemu dengan Kepala Departemen Bidang Perpustakaan Ayhan Tuglu. 

Perpustakaan ini sangat menarik karena waktu buka sepanjang hari selama 24 jam dalam sepekan. Pengunjung juga diberikan fasilitas berupa kudapan seperti sup dan kopi sehingga menarik banyak masyarakat dan khususnya anak-anak muda untuk berkunjung ke perpustakaan ini. Scroll untuk info selengkapnya, yuk!

“Saya rasa ini terobosan yang sangat menarik untuk membuat generasi muda semakin banyak berkunjung ke perpustakaan. Literasi tentang sejarah, budaya, dan peradaban suatu bangsa sangat penting untuk memperkuat nasionalisme dan cinta kepada tanah air,” ujar Menbud Fadli Zon, dalam keterangannya, dikutip VIVA.

Menteri Kebudayaan Fadli Zon (kiri).

Dalam kesempatan ini, Menbud Fadli juga mendapat kehormatan untuk menyerahkan kurang lebih 50 buku yang ditulis oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon tentang budaya Indonesia antara lain Kujang, Pesona Wayang Indonesia, Pesona Keris, Keris Lombok, serta beberapa buku lain seperti Ekonomi Politik Pembangunan dan Pangan dan Pertanian di Era Neoliberal. 

“Melalui buku-buku ini, saya berharap semakin banyak masyarakat Turkiye yang mengenai budaya, sejarah, dan identitas bangsa Indonesia sehingga dapat mempererat hubungan kedua negara yg telah terjalin bahkan sejak era Kekaisaran Ottoman dengan Kesultanan Aceh,” tambah Fadli Zon. 

Selanjutnya, Kementerian Kebudayaan akan melakukan tindak lanjut dari MoU di bidang kebudayaan dengan pihak Turkiye melalui upaya dokumentasi tradisi lisan sebagai upaya melestarikan identitas dan kearifan lokal dari kedua negara, kolaborasi di bidang sastra dan penerjemahan karya-karya, dan preservasi manuskrip salah satunya melalui digitalisasi. 

“Melalui kerja sama di bidang kebudayaan, saya optimis hubungan Indonesia dan Turkiye akan semakin erat, membawa manfaat bagi kedua negara, serta mempererat hubungan antarbangsa di tengah dunia multipolar yang membutuhkan solidaritas dan kerja sama untuk memperkuat jalinan persahabatan,” tutup Menbud Fadli Zon.

 Rian - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Prabowo: Indonesia and Turkiye Can Be Pillars of Global Peace

Indonesian President, Prabowo Subianto, made a state visit to the Republic of Turkiye on Thursday (Apr 10).

img_title

VIVA.co.id

11 April 2025

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |