Pelaku Penyiraman Air Keras di Kemayoran Ditangkap, Begini Pengakuannya

• 

• Berita

• Kriminal

Minggu, 1 Juni 2025 - 10:47 WIB

Jakarta, VIVA – Kapolsek Kemayoran, Komisaris Polisi Agung Adriansyah mengungkap pria berinisial F (35), yang nekat menyiram air keras ke wanita berinisial S (23). Diduga motifnya adalah karena sakit hati.

Usut punya usut, keduanya punya hubungan. Korban S adalah mantan istri. Dia nekat menyiram S dan kekasih barunya, FDL (34), dengan air keras. Alhasil, kedua korban menderita luka serius.

"Pelaku mengaku sakit hati karena sudah pisah ranjang selama delapan bulan. Kemudian, pelaku mendapat informasi bahwa korban S memiliki kedekatan dengan FDL," ujar dia, Minggu, 1 Juni 2025.

Pelaku sengaja mengambil air keras di kediamannya dan langsung mengguyur korban ketika ditemui. FDL menderita luka di lengan kiri, badan sebelah kiri dan pinggang sebelah kiri. Sementara S luka di lengan kiri, paha kiri dan mulut.

Pelaku sendiri kini dijerat dengan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan berat dengan ancaman pidana penjara maksimal lima tahun.

"Dari situ, pelaku mengambil air keras di rumahnya, lalu menyiramkan ke arah korban. Kami akan menindak tegas setiap tindakan kekerasan yang membahayakan keselamatan orang lain," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, kasus penyiraman air keras lagi-lagi terjadi di Jakarta. Total ada dua orang disiram air keras di Jalan Garuda, Gunung Sahari Selatan, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi mengatakan, kejadiannya kemarin sekira pukul 13.30 WIB. Hal ini terkuak pasca adik korban ditelepon kakaknya yang mengaku disiram air keras.

Lantas, adiknya langsung mendatangi lokasi si kakak. Benar saja, ketika disatroni kakaknya dan seorang korban lain dalam kondisi memprihatinkan.

"Kakaknya bersama dengan korban S dalam keadaan luka bakar akibat disiram air keras oleh FF," ujar dia pada Jumat, 30 Mei 2025.