VIVA – Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri Kudus 2025 resmi berakhir dengan hasil manis bagi kontingen DKI Jakarta. Setelah 16 hari persaingan sengit di Djarum Arena, Kaliputu, Kudus, kontingen Ibu Kota memastikan diri keluar sebagai juara umum dengan raihan 99 medali, terdiri dari 42 emas, 27 perak, dan 30 perunggu.
Ajang yang berlangsung sejak 11 hingga 26 Oktober ini diikuti 2.645 atlet dari berbagai provinsi dan mendapat dukungan penuh dari Bakti Olahraga Djarum Foundation.
Ketua Panitia Pelaksana, Ryan Gozali, bersyukur atas kelancaran dan kesuksesan penyelenggaraan ajang multi-cabang ini. Ia berharap, semangat yang ditunjukkan para atlet di Kudus dapat menjadi pelecut motivasi untuk meraih prestasi lebih tinggi.
“Selama lebih dari dua minggu kita menyaksikan para atlet terbaik Indonesia bertarung dengan semangat luar biasa. Kami berharap, selain membawa pulang medali, para atlet juga membawa semangat untuk terus berkembang dan berprestasi di level yang lebih tinggi,” ujar Ryan.
Ryan juga mengapresiasi dukungan Pemerintah Kabupaten Kudus dan masyarakat setempat yang ikut menyukseskan penyelenggaraan event nasional ini. Ia optimistis, ajang ini menjadi momentum penguatan sport tourism dan perputaran ekonomi lokal.
“Kami melihat dampak positifnya langsung. Hotel-hotel penuh, tempat wisata dan rumah makan ramai dikunjungi. Semoga masyarakat Kudus bisa merasakan manfaat besar dari kegiatan ini,” lanjut Ryan.
Ketua KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman, memberikan apresiasi atas keberhasilan penyelenggaraan PON Bela Diri Kudus 2025. Menurutnya, ajang ini menjadi bukti kolaborasi sukses antara KONI Pusat dan Djarum Foundation dalam memperkuat ekosistem olahraga bela diri di Tanah Air.
“PON Bela Diri Kudus adalah ajang dua tahunan yang kami harap bisa terus berlanjut pada 2027. Kudus kini menjadi rumah bagi cabang olahraga bela diri Indonesia,” kata Marciano.
Marciano juga menilai fasilitas Djarum Arena sudah sangat representatif untuk menggelar 10 cabang bela diri sekaligus. Ia menyebut, beberapa penyesuaian ke depan akan dilakukan agar masyarakat dapat menikmati pertandingan dengan lebih nyaman dan akses yang lebih luas.
Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris, menyampaikan rasa terima kasih kepada KONI dan Djarum Foundation atas dukungan mereka terhadap sport tourism di Kudus. Menurutnya, penyelenggaraan PON Bela Diri 2025 membawa dampak ekonomi yang signifikan.
Halaman Selanjutnya
“Kehadiran ribuan atlet dan penonton dari berbagai daerah memberikan dampak positif bagi UMKM, perhotelan, hingga transportasi. Ini berkah luar biasa bagi masyarakat Kudus,” ujar Sam’ani.

3 hours ago
2









