Jakarta, VIVA - Gubernur Jakarta, Pramono Anung mengajukan tawaran kepada Co Founder & Chief Championship Officer of Formula E, Alberto Longo untuk bernegosiasi terkait kontrak penyelanggaraan ajang balap mobil listrik.
Sembari berkelakar kepada Alberto, Pramono menyampaikan perpanjangan kontrak untuk dinegosiasikan lantaran dinilai sama-sama membutuhkan.
“Jadi kalau mau kontraknya diperpanjang, dimurahin dong. Kita tawar dong. Jangan mahal-mahal. Karena dia butuh kita, kita butuh dia,” kata Pramono saat Konferensi Pers dan Seremoni Jakarta E-Prix 2025 di Balai Kota Jakarta, pada Kamis, 24 April 2025.
Gubernur Jakarta Pramono Anung saat konferensi pers Jakarta E-Prix 2025
Photo :
- VIVA.co.id/Fajar Ramadhan
Lebih lanjut, Pramono kemudian meminta kepada Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Iwan Takwin untuk menawar apabila kontrak Formula E di Jakarta ingin diperpanjang.
“Jadi intinya, kalau mau diperpanjang, tawar, Pak Iwan,” kata Pramono.
Menurut informasi yang diperoleh, total commitment fee Formula E untuk penyelenggaraan 3 tahun di Jakarta yakni sebesar 36 juta poundsterling (sekitar Rp 653 miliar).
Kontrak Formula E di Jakarta diketahui penyelenggaraan berlangsung tiga musim yakni 2022, 2023, dan 2024. Hanya saja, penyelenggaraan Formula E di Jakarta pada tahun 2024 harus diundur karena adanya pelaksanaan Pemilihan Umum.
Gubernur Pramono Ingin Formula E Diselenggarakan Tidak Tanggung-tanggung
Pramono meminta agar penyelenggaraan ajang tersebut dipersiapkan dengan baik dan pementasannya harus menarik. Baik itu sebelum maupun sesudahnya.
VIVA.co.id
24 April 2025