3 hours ago
2
VIVA – BYD Seagull dan Geely Geome XingYuan kabarnya akan masuk pasar Indonesia. Menariknya, kedua mobil listrik perkotaan tersebut menjadi model terlaris di China untuk pangsa pasar mobil penumpang.
Berdasarkan data China Passenger Car Association, penjualan mobil penumpang dari semua brand yang ada di Tiongkok, pada April tahun ini mencapai 1,755 juta unit secara retail alias diler ke konsumen.
Mobil listrik Geely Geome Xingyuan
Photo :
- VIVA.co.id/Muhammad Indra Nugraha
Secara terpisah untuk segmen sedan dan hatchback terjual 821.000 unit, atau naik 13,3 persen dibandingkan bulan yang sama di tahun lalu. Untuk segmen SUV menyumbang 847.000 unit naik 16,4 persen.
Kemudian kelas MPV kurang diminati, karena hanya menyumbang 86.000 unit meningkat 7,1 persen. Dari semua kelas yang ada Geely Geome XingYuan menjadi mobil penumpang paling laku secara keseluruhan.
Hatchback bergaya crossover yang digadang-gadang akan masuk Tanah Air itu terjual sebanyak 36.119 unit di bulan lalu, dan sepanjang empat bulan tahun ini sudah dikirim ke konsumen Tiongkok sebanyak 125.334 unit.
Soal spesifikasinya, Geely XingYuan memiliki dimensi panjang 4.135 mili meter, lebar 1.805 mm, dan tinggi 1.570 mm, dengan jarak poros roda depan ke belakang 2.650 mm.
Pada sektor kaki-kaki semua varian XingYuan memiliki ukuran velg 16 inci dengan desain berbeda yang dibalut ban 205/60 depan, dan belakang. Suspensi depannya MacPherson dan belakang multi-link independent.
Berkaca dari ukurannya mobil itu lebih cocok menjadi pesaing Wuling BinguoEV saat masuk Indonesia, karena lebih besar dari BYD Seagull atau Wuling Air EV. Lalu kapan mobil terlaris di China itu masuk RI?
Sebelumnya Brand Director Geely Auto Indonesia, Yusuf Anshori menegaskan akan memperkenalkan mobil baru di Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show, atau GIIAS 2025, pada 24 Juli sampai 3 Agustus di ICE, BSD, Tangerang.
"Kita akan perkenalkan salah satu produk kita di GIIAS 2025. Tapi belum diluncurkan, dan akan meluncurkan mobil baru lagi sebelum tahun ini berakhir" ucapnya saat ditanya Geely Xingyuan.
XingYuan mengandalkan baterai lithium iron phosphate dengan pendingin cairan rakitan CATL. Untuk tipe terendah kapasitasnya 30,12 kWh dengan jarak tempuh 310 km, dan tipe tertinggi 40,16 kWh yang bisa berjalan sejauh 410 km.
Sedangkan urutan kedua mobil penumpang terlaris di China, ada BYD Seagull. Mobil listrik mungil itu terjual 34.005 unit di bulan lalu, dan selama periode empat bulan terjual 113.099 unit.
Mobil listrik BYD Seagull di Shanghai Auto Show 2025
Photo :
- VIVA.co.id/Muhammad Indra Nugraha
Sebelum resmi diluncurkan untuk pasar Indonesia, BYD diam-diam telah mendaftarkan NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) produk barunya tersebut melalui Samsat Pajak Kendaraan Bermotor DKI Jakarta.
Tercatat ada dua tipe produk baru yang mereka daftarkan, namun denan kode yang serupa. Pertama EQ-ETD-1 (4X2) AT dengan NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) Rp233 juta, dan EQ-STD-1 (4x2) AT senilai Rp218 juta.
Saat dikonfirmasi terkait sinyal kehadiran Seagull, Head of Marketing PR & Government Relation PT BYD Motor Indonesia masih menutup rapat informasi tersebut.
“Saya belum bisa mengkonfirmasi langsung kode itu adalah Seagull atau produk lainnya yang sudah beredar di global market, karena masih dalam tatanan internal belum ke publik,” ujar Luther kepada Viva Otomotif.
Di negara asalnya Seagull atau Dolphin Mini dibanderol 69.800 yuan atau setara Rp150 jutaan. Soal dimensi, panjang mobil perkotaan itu hanya 3.780 mili meter, lebar 1.715 mm, dan tinggi 1.540 mm dengan jarak poros roda 2.500 mm.
BYD Seagull memiliki tenaga 73,7 dk yang disalurkan ke roda depan, dan memiliki blade baterai lithium ferrophosphate (LFP) berdaya 30,08 kWh dengan jarak tempuh 305 km berdasarkan pengujian CLTC.
Halaman Selanjutnya
Sebelumnya Brand Director Geely Auto Indonesia, Yusuf Anshori menegaskan akan memperkenalkan mobil baru di Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show, atau GIIAS 2025, pada 24 Juli sampai 3 Agustus di ICE, BSD, Tangerang."Kita akan perkenalkan salah satu produk kita di GIIAS 2025. Tapi belum diluncurkan, dan akan meluncurkan mobil baru lagi sebelum tahun ini berakhir" ucapnya saat ditanya Geely Xingyuan.
