Jakarta, VIVA – Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo kembali menjadi sorotan publik. Ia menyampaikan kecaman keras terhadap pernyataan Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB), Hercules Rosario Marshal.
Awal mula ketegangan mereka lantaran Hercules menyebut Letjen TNI (Purn) Sutiyoso sebagai sosok yang " sudah bau tanah". Pernyataan tersebut memicu reaksi keras dari Gatot Nurmantyo yang merasa ucapan tersebut tidak menghormati jasa purnawirawan senior.
Hercules dan Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo
Lantas, siapa sosok Gatot Nurmantyo? Dirangkum VIVA Jum'at, 02 Mei 2025, berikut sosok mantan panglima TNI, Gatot Nurmantyo.
Sosok Gatot Nurmantyo
Menurut informasi yang beredar, Gatot Nurmantyo memiliki karier cemerlang di dunia militer. Sikap disiplin dan kerja kerasnya mengantarkannya menjadi orang nomor satu di Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Ia diketahui menjadi Panglima TNI pada usia 55 tahun. Kariernya terus menanjak. Gatot mulai bersinar saat ditarik dari Papua ke Jakarta.
Pada tanggal 8 Juli 2015, Presiden Jokowi melantik Jenderal Gatot Nurmantyo menjadi Panglima TNI. Pencapaian Jabatan tertinggi prajurit ini sebagai prestasi terbaik Gatot.
Kini, ia mengancam Ketum GRIB Hercules atas pernyataanya. Ia menyampaikan bahwa Hercules kurang ajar dan tidak tahu diri.
“Saya sudah dua bulan lebih saya puasa, tidak mau bicara, tidak mau di wawancara. Karena saya sedang mengamati benar situasi ini. Negara kita ini situasi regional, internasional. Tapi begitu masalah Hercules, ini kurang ajar nih orang. Tidak tahu diri. Dia merasa paling hebat,” kata Gatot.
Eks Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.
Photo :
- YouTube Indonesia Lawyers Club
Gatot Nurmantyo secara lantang menyebut Hercules sebagai sosok preman yang berlindung di balik identitas organisasi masyarakat. Ia menilai aktivitas GRIB lebih menyerupai praktik premanisme ketimbang aktivitas ormas yang semestinya.
“Ingat, kau dulu TBO (tenaga bantuan operasi). Kau bisa ke Jakarta pakai apa? Sudah purnawirawan juga yang bawa kau ke sini. Kok kau ngomong seenaknya kayak gitu? Tidak sopan,” ungkap Gatot.
Menurut Gatot, apa yang dilakukan Hercules dan Ormas GRIB yang dipimpinnya berbahaya bagi NKRI.
“Kalau saya diam, orang akan menyangka bahwa polisi sudah tidak ada. Akhirnya ke Preman Ini bahaya untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia,” pungkas Gatot.
Halaman Selanjutnya
Kini, ia mengancam Ketum GRIB Hercules atas pernyataanya. Ia menyampaikan bahwa Hercules kurang ajar dan tidak tahu diri.