Viral! Supermarket Ini Diserbu Warga Lantaran Mau Tutup Permanen, Netizen: Mirip Kasus di India

2 hours ago 1

Selasa, 29 April 2025 - 04:00 WIB

Kalimantan Barat, VIVA – Sebuah supermarket di pusat kota menjadi sorotan publik setelah pengumuman mengejutkan bahwa mereka akan menutup operasional secara permanen. Kabar ini langsung tersebar luas di media sosial.

Diketahui, banyak video yang tengah beredar luas terkait supermarket tersebut dengan kondisi kacau. Hal itu dikarenakan adanya lonjakan pengunjung supermarket tersebut yang datang untuk memanfaatkan diskon.

Miris! Supermarket yang Ditutup Permanen Ini Diserbu Warga, Beli Tanpa Bayar

Photo :

  • Tangkapan Layar Instagram @fakta.indo

Ironisnya, banyak para pengunjung yang mengambil barang-barang, terutama makanan dan kebutuhan pokok, tanpa melakukan pembayaran. 

Dalam video yang beredar, terlihat supermarket tersebut sangat kacau banyak makanan yang berserakan dan sampah di mana-mana. Kejadian ini terjadi di salah satu supermarket bernama Transmart Kubu Raya di Kalimantan Barat.

“Kabar ini tersebar luas melalui media sosial, memicu lonjakan pengunjung yang datang untuk memanfaatkan diskon besar-besaran," tulis keterangan unggahan Instagram @fakta.indo Selasa, 29 April 2025.

Lebih lanjut, bahkan sejumlah video yang menunjukkan antrian panjang dan kerumunan warga yang memperebutkan barang-barang di dalam toko. Beberapa pengunjung bahkan tampak berebut barang dengan penuh semangat.

Namun, staf juga melaporkan beberapa barang yang dicuri. Hal itu menyebabkan kerugian besar bagi pihak supermarket tersebut.

“Karena saking banyaknya konsumen yang datang, ada saya lihat beberapa yang langsung minum di tempat tapi tidak dibayar, dan sisa botol minumannya ditinggal begitu saja di rak,” ujar Store Manager Transmart Kubu Raya, Ismail.

Fenomena ini lantas dibahas oleh banyak netizen di media sosial. Banyak dari mereka, yang membandingkannya dengan kejadian serupa di India beberapa waktu lalu, di mana sebuah supermarket besar juga baru saja dibuka.

Ilustrasi netizen Indonesia.

“Mirip banget kayak kasus di India, di sana juga begitu. Masyarakatnya langsung serbu toko mana baru dibuka lagi,” tulis netizen dalam unggahan tersebut.

“Gua kira orang prindavan aja yang begini, ternyata masyarakat Indonesia juga sama ya,” timpal netizen lainnya.

Halaman Selanjutnya

Namun, staf juga melaporkan beberapa barang yang dicuri. Hal itu menyebabkan kerugian besar bagi pihak supermarket tersebut.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |