Jakarta, VIVA – Saat ini sejumlah wilayah di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) tengah dilanda banjir. Hal itu dikarenakan adanya hujan ekstrem yang terus mengguyur sejak beberapa hari terakhir.
Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD Jakarta, Mohamad Yohan mengatakan wilayah Jakarta diprediksi masih akan mengalami hujan deras selama dua hari ke depan.
Banjir di Wilayah Jakarta
Photo :
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
Maka itu, Jakarta dipastikan masih berpotensi banjir imbas hujan deras. Kondisi itu ditambah kiriman air dari hulu yang mengakibatkan sungai meluap.
"Perkiraan BMKG itu masih 2 hari ke depan juga masih cukup deras ya curah hujannya. Jadi, karena ini juga yang masif itu terjadi di wilayah Jawa Barat ya. Artinya dari hulu sungai Ciliwung," kata Mohamad Yohan, Selasa, 4 Maret 2025.
Lantas, bagaimana cara mengantisipasinya? Berikut VIVA rangkum ada enam persiapan penting yang harus dilakukan warga untuk antisipasi banjir.
1. Menyediakan Perlengkapan Darurat
Persiapan pertama yang harus dilakukan warga adalah menyediakan perlengkapan darurat. Warga yang terkena banjir harus siapkan tas darurat yang berisi dokumen penting, obat-obatan, makanan instan, air minum, senter, baterai cadangan, dan pakaian secukupnya
Pastikan tas ini mudah dijangkau jika sewaktu-waktu harus mengungsi.
2. Memantau Informasi Cuaca dan Peringatan Dini
Bagi warga penting selalu perbarui informasi mengenai cuaca dan potensi banjir melalui sumber resmi, termasuk BMKG. Hal ini penting untuk mengetahui adanya banjir susulan yang sewaktu-waktu menerjang wilayah Anda.
3. Mengamankan Peralatan Elektronik dan Barang Berharga
VIVA Otomotif: Ilustrasi menyusun barang di dalam mobil
Persiapan selanjutnya yang harus dilakukan warga dengan mengamankan peralatan elektronik dan barang berharga. Pindahkan barang elektronik, peralatan rumah tangga, serta dokumen penting ke tempat yang lebih tinggi agar tidak terendam air.
4. Menyiapkan Kendaraan untuk Evakuasi
Jika memiliki kendaraan pribadi, pastikan berada di lokasi yang aman dan tidak mudah terendam. Isi bahan bakar penuh untuk memudahkan evakuasi jika diperlukan.
5. Memastikan Sistem Drainase Berfungsi Baik
Pastikan saluran air di sekitar rumah bersih dari sampah dan lumpur agar tidak tersumbat. Jika memungkinkan, buat saluran tambahan untuk mempercepat aliran air dan mengurangi risiko genangan.
6. Mematikan Aliran Listrik
Jika banjir mulai mengancam rumah Anda, segera matikan aliran listrik dari panel utama. Langkah ini akan mengurangi risiko korsleting dan kebakaran. Pastikan semua anggota keluarga tahu lokasi panel utama dan cara mematikannya.
Banjir di Jatiasih, Bekasi Selatan menenggelamkan rumah
Photo :
- FB Missleny Nurhayati
Dengan melakukan langkah-langkah ini, masyarakat dapat lebih siap menghadapi kemungkinan banjir susulan dan mengurangi risiko kerugian.
Halaman Selanjutnya
2. Memantau Informasi Cuaca dan Peringatan Dini