Jakarta, VIVA - Tawuran pecah di sekitar terowongan Manggarai, Jakarta Selatan, semalam. Penyebabnya hanya persoalan yang sepele. Yakni hanya karena saling ejek diantara sejumlah warga. Satu orang disebut menderita luka bacok dalam tawuran ini.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Jakarta Selatan, Komisaris Polisi Murodih, menyebut tawuran pecah sekitar pukul 19.30 WIB. Tawuran melibatkan warga RW 012 dan RW 04.
“Kebetulan warga RW 012 mincing-mincing ke warga RW 04. Sehingga warga 04 terpancing,” kata dia, Senin, 5 Mei 2025.
Lebih lanjut dijelaskannya, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Untuk korban yang terkena bacok dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat. Korban menderita luka bacok di kepala.
“Ada korban satu kena bacok di bagian kepala dan sekarang sedang dirawat di RSCM. Korban itu adalah mereka tawuran yang berada di sekitar itu. Intinya mereka jadi korban di situ,” kata dia.
Murodih minta masyarakat tak mudah terpancing emosi. Sebab, tawuran tak ada manfaatnya dan cuma menimbulkan korban. Juga tawuran disebut menimbulkan kerugian karena masyarakat jadi terganggu.
“Kalau bisa mungkin masing-masing ketua lingkungan untuk mengingatkan warganya kalau bisa tidak ada lagi keributan dan saling berkoordinasi antar warga,” kata dia.
Kebakaran Tewaskan Bocah, Damkar Dimaki Karena Telat, Netizen: Damkar dan Lokasi Kurang 1 Km
Kritik pedas ini muncul karena mobil Damkar Manggarai, dilaporkan terlambat tiba di lokasi. Padahal jarak antara kantor Damkar dan lokasi kebakaran hanya kurang dari 1 km
VIVA.co.id
5 Mei 2025