Jakarta, VIVA – Bagi banyak pengguna laptop, update sistem operasi Windows sering dianggap penting untuk mendapatkan fitur terbaru dan keamanan yang lebih baik. Namun, tidak sedikit juga yang merasa performa laptopnya jadi menurun setelah update, bahkan terasa lemot dan berat saat digunakan. Hal ini tentu membuat frustrasi, apalagi kalau pekerjaan jadi terganggu.
Masalah laptop lemot setelah update Windows biasanya terjadi karena spesifikasi laptop yang kurang mendukung fitur dan sistem baru di versi Windows terbaru. Jika kamu mengalami hal ini, salah satu solusi yang bisa dicoba adalah downgrade Windows ke versi sebelumnya yang lebih ringan dan cocok dengan perangkatmu.
Apa Itu Downgrade Windows?
ilustrasi windows+volume
Photo :
- VIVA/Agus Setiawan
Downgrade Windows artinya mengembalikan sistem operasi ke versi Windows yang lebih lama dari yang sekarang digunakan. Misalnya, kalau kamu menggunakan Windows 11 tapi laptop terasa berat, kamu bisa kembali ke Windows 10 yang biasanya lebih ringan di laptop dengan spesifikasi menengah ke bawah.
Kenapa Downgrade Bisa Membantu?
Windows versi terbaru memang membawa banyak perubahan dan fitur baru, tapi semua itu butuh sumber daya laptop yang cukup besar. Jika RAM atau prosesor laptop kamu terbatas, update justru bisa membuat sistem jadi lebih lambat. Dengan downgrade, kamu mengembalikan sistem ke versi yang lebih ringan dan sudah terbukti stabil di laptopmu.
Cara Downgrade Windows dengan Aman dan Mudah
1. Backup Data Penting Terlebih Dahulu
Sebelum memulai proses downgrade, sangat penting untuk menyimpan semua data penting, seperti dokumen, foto, dan aplikasi ke penyimpanan lain seperti flashdisk, hard disk eksternal, atau layanan cloud. Proses downgrade biasanya menghapus data di drive utama.
2. Cek Lisensi Windows
Pastikan kamu memiliki lisensi Windows yang valid untuk versi yang akan diinstal ulang. Jika sebelumnya laptop menggunakan Windows resmi, biasanya lisensi bisa digunakan kembali tanpa masalah.
3.Siapkan Media Instalasi Windows Versi Lama
Kamu perlu membuat media instalasi Windows versi lama menggunakan flashdisk. Microsoft menyediakan tool resmi bernama Media Creation Tool yang bisa kamu unduh gratis untuk membuat flashdisk bootable.
4. Boot dan Instal Ulang Windows
Colokkan flashdisk ke laptop dan restart. Masuk ke BIOS dengan menekan tombol seperti F2 atau DEL saat booting untuk mengatur laptop agar memulai dari flashdisk. Setelah itu, ikuti panduan instalasi Windows versi lama, pilih opsi instalasi kustom, dan hapus sistem lama jika diperlukan.
5. Instal Driver dan Update Penting
Setelah instalasi selesai, jangan lupa instal driver perangkat keras sesuai versi Windows yang baru dipasang. Juga lakukan update Windows agar laptop tetap aman dari virus dan bug.
Halaman Selanjutnya
Cara Downgrade Windows dengan Aman dan Mudah