Dapat Penghargaan di Canes, Ini Kata Syahrini

• 

• Showbiz

• Gosip

Senin, 19 Mei 2025 - 15:27 WIB

Prancis, VIVA – Penyanyi Indonesia, Syahrini, mengungkapkan rasa bangganya setelah menerima penghargaan internasional bergengsi dalam ajang Listen to Her Parole yang digelar di Carlton Hotel, Cannes, Prancis, pada 14 Mei 2025. Dalam acara tersebut, Syahrini dianugerahi penghargaan Outstanding Achievement in Entertainment, Influence, & Global Cultural Impact dari United Society Council (USC).

Melalui akun Instagram resminya, Syahrini membagikan momen istimewa itu lengkap dengan balutan gaun ungu rancangan desainer Hian Tjen.

"Saya sangat bangga menerima penghargaan bergengsi dari UNESCO melalui ‘Princess Charlene Foundation & Listen To Her Parole’," tulisnya di akun @princessyahrini, Minggu, 18 Mei 2025.

Dukungan juga datang dari sang adik sekaligus manajer, Aisyahrani, yang turut membagikan kebahagiaan atas pencapaian sang kakak.

"MashaAllah Tabarakallah, terima kasih ya Allah SWT, Alhamdulillah, bangga yang luar biasa atas pencapaian ini, mbaaaakkkk, anda luar biasa @princessyahrini," tulis Aisyahrani.

Program Listen to Her Parole merupakan inisiatif pemberdayaan perempuan yang diluncurkan oleh agensi public relations Parole Paris pada Maret 2025. Program ini memiliki tujuan untuk memperkenalkan dan mengapresiasi perempuan-perempuan inspiratif yang memiliki kiprah kuat dalam dunia profesional maupun sosial. Nama Listen to Her Parole juga digunakan sebagai salah satu rubrik di majalah Discrte Magazine, yang fokus menyoroti perjalanan karier tokoh perempuan luar biasa dari berbagai belahan dunia.

Kegiatan ini didukung oleh United Society Council (USC), organisasi yang berbasis di Dublin, Irlandia. Dalam laman resminya di [www.unitedsocietycouncil.org](http://www.unitedsocietycouncil.org), USC menyatakan kolaborasinya dengan UNESCO dalam berbagai kegiatan, termasuk pemberdayaan perempuan, promosi kesetaraan gender, dan apresiasi terhadap pencapaian individu yang berdampak global.

Menambah kemeriahan acara, hadir pula Guila Clara Kessous, penerima gelar UNESCO Artist for Peace, yang dikenal atas kontribusinya dalam memajukan nilai-nilai kemanusiaan dan kesetaraan melalui seni.