Rabu, 7 Mei 2025 - 14:15 WIB
VIVA – Giuseppe Meazza tak hanya jadi saksi laga sepak bola, tapi juga panggung drama luar biasa saat Inter Milan menumbangkan Barcelona 4-3 dalam leg kedua semifinal Liga Champions, Rabu 7 Mei 2025 dini hari WIB.
Pertandingan ini layak dikenang bukan hanya karena skor yang gila, tapi karena momen tak terduga yang menampar keras para pendukung Inter—yang terlalu cepat menyerah.
Inter sempat unggul nyaman di babak pertama. Lautaro Martinez membuka keunggulan, disusul penalti dingin dari Hakan Calhanoglu.
Stadion pun bergemuruh. Tapi pesta itu seolah berubah jadi mimpi buruk di babak kedua. Barcelona bangkit. Tiga gol dari Eric Garcia, Dani Olmo, dan Raphinha membuat kedudukan berbalik 2-3.
Di menit ke-87, suasana berubah muram. Ratusan suporter Inter yang kecewa mulai meninggalkan stadion. Mereka tak menyangka, keputusan itu bakal jadi penyesalan seumur hidup.
Karena, di masa injury time—tepatnya menit 90+3—Francesco Acerbi yang nyaris dilupakan usia, menyundul bola dan menjebol gawang Barca. Skor 3-3. Giuseppe Meazza meledak. Teriakan suporter terdengar hingga ke luar stadion.
Melansir Espn, Fans yang sudah telanjur keluar mencoba masuk kembali. Mereka berlari ke pintu-pintu stadion, memohon pada petugas keamanan. Tapi semuanya terlambat. Gerbang tertutup rapat. Tak ada belas kasihan.
Dan, drama belum selesai. Di babak perpanjangan waktu, sembilan menit setelah peluit dimulai, Davide Frattesi mencetak gol keempat yang menggetarkan Milan. 4-3! Comeback yang luar biasa. Inter lolos ke final dengan agregat 7-6.
Bagi para Interisti yang memilih pergi, malam itu berubah jadi mimpi buruk. Mereka melewatkan salah satu malam paling bersejarah dalam sejarah klub. Dan bagi yang bertahan sampai akhir—itulah ganjaran dari kesetiaan.
Barcelona Bakal Kembali untuk Bikin Suporter Senang
Barcelona merasakan kekecewaan yang mendalam usai kalah 3-4 dari Inter Milan dalam leg kedua semifinal Liga Champions di Giuseppe Meazza
VIVA.co.id
7 Mei 2025