3 hours ago
1
Jakarta, VIVA – Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta pemilik Oriental Circus Indonesia (OCI) yang juga pengelola Taman Safari Indonesia (TSI), dan korban yang merupakan mantan pemain sirkus dari duduk bersama mencari jalan tengah atas peristiwa masa lalu.
Hal itu disampaikan Sahroni dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi III DPR bersama korban atau pemain sirkus OCI dan Pemilik OCI dan TSI Jansen Manansang, Senin, 21 April 2025.
Sahroni menilai penyelesaian melalui penegakan hukum sudah tidak bisa ditempuh karena telah kadaluwarsa.
“Kalau lewat penegakan hukum pasti enggak akan pernah ditempuh apapun karena kondisinya pasti kadaluwarsa, benar enggak Pak Polda Jawa Barat?” kata Sahroni.
Korban Para Pemain Sirkus OCI RDPU dengan Komisi III DPR RI
Photo :
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
“Tapi di sini kita jangan mentang-mentang, wah sudah kadaluwarsa jadi enggak bisa, jangan juga, enggak boleh. Ada lah rasa iba, ada lah rasa bagaimana Pak Jansen untuk menyikapi mereka yang penuh harapan untuk keadilan,” sambungnya.
Politisi Partai NasDem ini lantas meminta kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan. Menurut Sahroni, persoalan ini bisa diselesaikan jika kedua pihak duduk bersama dan menyelesaikan dengan kepala dingin.
“Kalau kita kulitin ini urusan enggak akan selesai. Hanya bisa diselesaikan para pihak duduk sama sama dengan kepala dingin. Apa yamg diharapkan 11 orang ini kepada Pak Jansen dan pengelolanya,” ungkapnya.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni
Photo :
- VIVA.co.id/Andri Mardiansyah (Padang)
“Walaupun ini kan sudah tutup ceritanya, tapi ya Pak Jansen mereka masih punya harapan lah, minimal duduk sama-sama kira-kira apa sih untuk dipermasalahin yang bisa selesai secepatnya,” tandas Sahroni.
Halaman Selanjutnya
“Kalau kita kulitin ini urusan enggak akan selesai. Hanya bisa diselesaikan para pihak duduk sama sama dengan kepala dingin. Apa yamg diharapkan 11 orang ini kepada Pak Jansen dan pengelolanya,” ungkapnya.
