Sukseskan Program 3 Juta Rumah, BTN Resmi Dapat Suntikan Dana Rp337 Triliun dari Qatar

1 week ago 8

Selasa, 8 April 2025 - 20:41 WIB

Doha, VIVA - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) telah menandatangani perjanjian kemitraan strategis dengan perusahaan investasi asal Qatar, AlQilaa International Group, di di Doha, Qatar pada Selasa, 8 April 2025. Kerja sama dua perseroan terkait implementasi program perumahan nasional melalui pembangunan satu juta unit hunian untuk masyarakat Indonesia.

Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah menyampaikan, penandatanganan kontrak antara bank BTN dengan AlQilaa International Group merupakan kelanjutan dari perjanjian kerja sama yang sebelumnya telah ditandatangani oleh Presiden Prabowo Subianto dengan Perwakilan Kerajaan Qatar sekaligus Chairman AlQilaa International Group, Sheikh Abdulaziz bin Abdulrahman Al Thani, pada awal Januari 2025.

“Kami berharap setelah kesepakatan ini, prosesnya dapat berlanjut menuju perencanaan dan perancangan proyek, serta proses konstruksi," ucap Fahri Hamzah dalam sambutanya, dikutip dari keterangan resmi pada Selasa, 8 April 2025.

Fahri menuturkan, BTN akan menjadi bank yang mendukung inisiatif ini dengan menyalurkan pembiayaan kepemilikan hunian kepada masyarakat Indonesia. Ia juga menyampaikan berterima kasih kepada seluruh pihak yang hadir dan pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia di Qatar. 

Penandatangan Kemitraan Pembanguna 3 Juta Rumah antara BTN dengan AlQilaa Group

Sejalan dengan Fahri, Sheikh Abdulaziz bin Abdulrahman Al Thani turut mengapresiasi dukungan pemerintah Indonesia terhadap kontribusi Qatar dalam mendukung pembangunan perumahan di Indonesia. 

“Kami berharap kemitraan ini dapat melangkah menuju hubungan yang erat antara kedua negara untuk mendukung kesejahteraan rakyat Indonesia,” kata Sheikh Abdulaziz.

Pada kesempatan tersebut, Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu, mengatakan kemitraan dengan AlQilaa Internasional Group merupakan bentuk keseriusan perseroan dalam menyukseskan program perumahan nasional pemerintah. Adapun nilai investasi yang digelontorkan AlQilaa Group untuk pembangunan perumahan nasional tahap awal tersebut adalah sekitar US$ 20.000 untuk satu unit hunian atau total sekitar US$ 2 miliar atau Rp 337,5 triliun (estimasi kurs Rp 16.880)

 “Kami menjalin kemitraan strategis dengan Investor asal Qatar AlQilaa International Group yang dalam tahap awal akan membangun 100.000 unit hunian” jelas Nixon.

BTN akan bertindak sebagai penyalur pembiayaan untuk kepemilikan hunian yang akan dibangun AlQilaa Group. BTN menawarkan dua skema pembiayaan, yakni akad konvensional maupun syariah untuk calon debitur Warga Negara Indonesia yang memenuhi kriteria yang disepakati BTN dan AlQilaa Group serta menaati peraturan dan undang-undang yang berlaku.

“BTN mendukung visi besar Program Tiga Juta Rumah bagi rakyat Indonesia melalui kolaborasi internasional. Kami meyakini bahwa pembangunan 100.000 unit rumah pada fase pertama menjadi langkah kongkret menuju pemenuhan kebutuhan papan yang layak dan terjangkau,” lanjut Nixon.

Nixon menegaskan, kerja sama dengan AlQilaa Group diproyeksi akan mendongkrak kinerja keuangan perseroan khususnya pembiayaan KPR bersubsidi akan semakin positif. Nixon optimis bahwa proyek bersama investor Qatar ini akan mendorong penciptaan lapangan kerja, pertumbuhan sektor konstruksi dan perbankan, serta memperkuat hubungan ekonomi Indonesia-Qatar.

Dukungan investor asing sangat penting guna memperkuat pendanaan bagi program Tiga Juta Rumah yang diusung pemerintahan Presiden Prabowo. Dengan begitu, dapat mengurangi kekurangan (backlog) perumahan di tanah air.

 “Proyek ini akan berkontribusi besar terhadap target pembangunan nasional serta percepatan pemulihan ekonomi Indonesia pasca-pandemi,” tutur Nixon.

Komitmen BTN untuk menjadi mitra strategis yang tidak hanya sekadar menyalurkan kredit pemilikan rumah (KPR) dan pembiayaan konstruksi untuk hunian saja. Bank milik pemerintah ini juga aktif mendorong literasi masyarakat mengenai manfaat memiliki rumah terhadap kehidupan pribadi dan keluarga.

Keterlibatan Qatar sebagai investor asing dalam pembangunan rumah nasional tidak lepas dari eratnya hubungan bilateral Qatar dan Indonesia. Sheikh Abdul Aziz bin Abdulrahman Al Thani menyampaikan pesan dari Yang Mulia Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad bin Khalifa Al Thani, keharmonisan dengan Indonesia jadi alasan Qatar bersedia mendukung Indonesia dalam pembangunan di semua sektor, termasuk dunia usaha.

Halaman Selanjutnya

Pada kesempatan tersebut, Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu, mengatakan kemitraan dengan AlQilaa Internasional Group merupakan bentuk keseriusan perseroan dalam menyukseskan program perumahan nasional pemerintah. Adapun nilai investasi yang digelontorkan AlQilaa Group untuk pembangunan perumahan nasional tahap awal tersebut adalah sekitar US$ 20.000 untuk satu unit hunian atau total sekitar US$ 2 miliar atau Rp 337,5 triliun (estimasi kurs Rp 16.880)

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |