Kamis, 8 Mei 2025 - 12:12 WIB
VIVA – Ada kabar baik datang dari Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat, Letnan Kolonel Inf Ribut Yodo Apriantoro kembali memperkuat Kostrad setelah sempat berdinas di Komando Daerah Militer (Kodam) VI/Mulawarman.
Berdasarkan siaran resmi Penerangan Kostrad dilansir VIVA Militer, Kamis 9 Mei 2025, Letkol Inf Ribut Yodo Apriantoro ditarik ke Kostrad bukan untuk berdinas kembali di satuan lamanya yaitu Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis Raider 413/Bremoro.
VIVA Militer: Letkol Inf Ribut Yodo Apriantoro
Photo :
- Penerangan Kostrad
Tapi kali ini ia dipercaya untuk mengisi jabatan penting di batalyon elite lintas udara, Yonif Para Raider 330/Tri Dharma. Tak tanggung-tanggung, Letkol Inf Ribut Yodo Apriantoro ternyata dipercaya menggantikan Letkol Inf Dedy Pungky Irawanto sebagai Komandan Yonif Para Raider 330/Tri Dharma.
Walaupun tongkat komando Komandan Yonif PR 330/Tri Dharma belum diserahterimakan kepadanya. Tapi, Letkol Inf Ribut Yodo Apriantoro dan istri telah tiba di Markas Yonif PR 330/Tri Dharma di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat untuk mengikuti tradisi penyambutan komandan baru.
VIVA Militer: Letkol Inf Ribut Yodo Apriantoro
Photo :
- Penerangan Kostrad
Perlu diketahui, Letkol Inf Ribut Yodo Apriantoro ini merupakan lulusan Akademi Militer 2006, satu angkatan sama Komandan Yonif 411/Pandawa, Kostrad, Letkol Inf Ilham Datu Ramang. Sebelum ditarik ke Kostrad, Letkol Inf Ribut berdinas di Kodim 0906/Kutai Kartanegara sebagai Kasdim. Kostrad bukan rumah baru baginya, karena saat berpangkat letnan satu, ia menjabat Kepala Seksi Operasi Yonif MR 413/Bremoro.
Yonif Para Raider 330/Tri Dharma merupakan satu dari tiga batalyon lintas udara yang berada di bawah kendali Brigif PR 17/Sakti Budi Bhakti, Kujang I. Sejak berdiri tahun 1952, batalyon ini sudah banyak mengukir prestasi luar biasa dalam operasi militer. Salah satunya keberhasilan dalam menembak mati dedengkot pemberontak Aceh, Jenderal GAM Perkasa Alam Teungku Abdullah Syafii alias Teungku Lah pada tahun 2002 di Pidie.
Halaman Selanjutnya
Yonif Para Raider 330/Tri Dharma merupakan satu dari tiga batalyon lintas udara yang berada di bawah kendali Brigif PR 17/Sakti Budi Bhakti, Kujang I. Sejak berdiri tahun 1952, batalyon ini sudah banyak mengukir prestasi luar biasa dalam operasi militer. Salah satunya keberhasilan dalam menembak mati dedengkot pemberontak Aceh, Jenderal GAM Perkasa Alam Teungku Abdullah Syafii alias Teungku Lah pada tahun 2002 di Pidie.