Terungkap, Ini Penyebab Ratusan Siswa Keracunan Makanan MBG di PALI Sumatera Selatan

6 hours ago 2

Minggu, 18 Mei 2025 - 17:37 WIB

Palembang, VIVA – Dinas Kesehatan Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan, mengungkap hasil laboratorium dari sampel yang diuji di Balai Besar Laboratorium Kesehatan Masyarakat (BBLKM) Palembang, terkait kasus keracunan makanan bergizi gratis atau MBG, pada ratusan siswa.

Dinkes menyebut, ada dua faktor yang menjadi penyebab. Diketahui, sampel yang diambil sebelumnya yakni berupa muntahan siswa, makanan yang dikonsumsi, makanan yang disimpan di dapur, serta sampel air untuk memasak dan pengelolaan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). 

Plt Kepala Dinas Kesehatan PALI, Andre Fajar Wijaya, menyampaikan berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium di BBLKM Palembang, menunjukkan jika tempe dan air PAM yang digunakan untuk mengolah bahan makanan mengandung bakteri Escherichia Coli (E-Coli) yang berlebih.

"Jadi dari sampel makanan yang diperiksa berupa nasi, ikan tongkol suwir, dan sayur labu jagung, hasilnya negatif atau tidak mengandung formalin, salmonella, shigella, vibrio cholera dan e-coli masih dalam batas nilai baku mutu. Namun untuk stapylococus aereus pada tempe goreng melebihi nilai baku mutu, baik mikrobiologis maupun kimiawi yang dapat mengakibatkan keracunan atau penyakit pada manusia," ujar Andre, saat dikonfirmasi, Minggu, 18 Mei 2025.

Ia menjelaskan, jika stapylococus aereus pada tempe goreng melebihi nilai baku mutu, di mana hasilnya 45.000.

"Jadi nilai baku mutu berdasarkan Permenkes RI Nomor 02 tahun 2023 sebesar kurang dari 100. Sedangkan di sampel yang lainnya masih di bawah baku mutu," jelasnya.

Kemudian, pihaknya juga melakukan pemeriksaan air bersih bersumber dari air sumur bor dan air PAM yang digunakan untuk mengolah bahan pada menu MBG, juga sama seperti tempe yang menyatakan kelebihan nilai baku mutu.

"Untuk pemeriksaan air bersih yang berasal dari sumur bor dan air PAM hasilnya total coliform dan e-coli juga melebihi nila baku mutu," jelasnya.

Anggota Komisi IX DPR RI, Tubagus Haerul Jaman

Anggota DPR Sebut MBG Bisa Jadi Solusi Tangani Masalah Gizi Buruk

Anggota Komisi IX DPR RI, Tubagus Haerul Jaman dan Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar kolaborasi untuk menangani masalah gizi di Kota Serang.

img_title

VIVA.co.id

17 Mei 2025

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |