1 week ago
8
Jakarta, VIVA - Bupati Indramayu, Lucky Hakim mengaku akan menghadap Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi terkait dengan perjalanannya ke Jepang tanpa izin saat Lebaran 2025.
Lucky mengatakan pertemuannya dengan Dedi Mulyadi akan dilaksanakan pada hari Rabu, 9 April 2025.
“Insya Allah, saya akan ke Bandung menghadap beliau (Dedi Mulyadi) juga,” ujarnya kepada wartawan Selasa, 8 April 2025.
Bupati Indramayu Lucky Hakim
Photo :
- VIVA.co.id/Fajar Ramadhan
Lucky mengatakan sudah berkomunikasi dengan Dedi Mulyadi terkait kepergiannya ke Jepang tanpa izin itu.
Adapun, Lucky Hakim telah menjalani pemeriksaan di Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri selama lebih dari 2 jam, dan dicecar sebanyak 43 pertanyaan terkait dengan liburannya itu.
Setelah menjalani pemeriksaan di Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Lucky Hakim menuju ke Kementerian Dalam Negeri untuk menghadap Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto.
Atas perjalanannya ke Jepang bersama dengan keluarga itu, Lucky mengaku salah dan meminta maaf kepada masyarakat Indramayu dan masyarakat seluruh Indonesia yang mengakibatkan polemik.
Sebelumnya diberitakan, Bupati Indramayu Lucky Hakim mengaku mengetahui kesalahannya pergi ke Jepang tanpa izin karena unggahan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi di media sosial. Lucky pun langsung berinisiatif mengontak Dedi.
“Betul. Jadi ketika saya di Jepang, saya melihat ada Pak Gubernur mem-posting di Instagramnya. Kalau tidak salah, saya langsung WA (WhatsApp) beliau,” ujar Lucky pada Selasa, 8 April 2025.
Lucky menjelaskan saat itu mengaku ‘siap salah’ atas teguran dari Dedi Mulyadi soal tak ada izin sebelum perjalanan liburan ke Jepang.
Dia menyadari kesalahannya yang mestinya mengajukan izin terlebih dahulu sebelum plesiran ke Jepang. “Wah berarti saya harus ijin, kan gitu,” tuturnya.
Lucky pun beri penjelasan kepada Dedi Mulyadi bahwa ia sudah berada di Indramayu lagi pada 8 April 2025 setelah dari Jepang.
“Pak Gubernur bilang, ‘bukan tanggal 8-nya, tapi pergi keluar negerinya’. (Lucky Hakim menjawab) ‘Punten Pak Gubernur, saya ini cuti bersama’. Lalu, beliau ngasih tahu bahwa kepala daerah itu walaupun semuanya pada libur, tapi kepala daerahnya tidak,” kata Lucky.
Sadar membuat kesalahan, Lucky menyampaikan akan segera menghadap kepada Kementerian Dalam Negeri dan juga Dedi Mulyadi.
Halaman Selanjutnya
Sebelumnya diberitakan, Bupati Indramayu Lucky Hakim mengaku mengetahui kesalahannya pergi ke Jepang tanpa izin karena unggahan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi di media sosial. Lucky pun langsung berinisiatif mengontak Dedi.
