Jakarta, VIVA – Di era digital seperti sekarang, laptop bukan lagi sekadar alat bantu kerja, tapi sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Mulai dari mengerjakan tugas sekolah, rapat online, menyimpan foto kenangan, mengakses internet banking, hingga bermain game atau menonton film semuanya bisa dilakukan di laptop.
Karena begitu banyak aktivitas penting dilakukan melalui laptop, maka tidak heran jika perangkat ini menyimpan berbagai data pribadi yang sangat berharga. Sayangnya, hal ini juga membuat laptop menjadi target empuk bagi para hacker atau peretas. Mereka bisa mencuri informasi penting, mengakses akun pribadi hingga memasang malware tanpa sepengetahuan pemilik laptop.
Kabar baiknya, kamu tidak perlu jadi ahli IT untuk bisa melindungi laptop dari ancaman hacker. Dengan menerapkan beberapa langkah sederhana tapi efektif, kamu bisa membuat laptopmu jauh lebih aman. Berikut ini adalah 7 cara mudah yang bisa kamu lakukan mulai sekarang untuk menjaga keamanan laptop dari serangan hacker.
1. Gunakan Password yang Kuat dan Tidak Mudah Ditebak
Banyak orang masih menggunakan password yang lemah seperti “123456” atau “password”. Padahal, itu sangat mudah ditebak oleh hacker. Usahakan menggunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol. Contohnya “@Dis2025_Lpt!”, password ini jauh lebih aman dibandingkan nama panggilan atau tanggal lahir.
Kalau ingin lebih aman lagi, aktifkan juga two-factor authentication (2FA). Jadi selain password, kamu juga harus memasukkan kode yang dikirim lewat SMS atau aplikasi supaya tidak sembarang orang bisa masuk ke akunmu.
2. Selalu Update Sistem dan Aplikasi
Banyak orang malas update laptop karena merasa merepotkan. Padahal, update itu penting untuk memperbaiki celah keamanan yang bisa dimanfaatkan hacker. Setiap kali muncul notifikasi update sistem operasi atau aplikasi, sebaiknya langsung dilakukan. Kalau bisa, aktifkan saja fitur update otomatis agar tidak ketinggalan.
3. Gunakan Antivirus dan Antimalware
Instal antivirus terpercaya untuk melindungi laptop dari serangan virus dan malware. Beberapa antivirus seperti Windows Defender, Avast, atau Bitdefender bisa diandalkan. Jangan lupa lakukan scan rutin seminggu sekali untuk memastikan laptop tetap bersih dari ancaman.
4. Hati-Hati Saat Terhubung ke Wi-Fi Publik
Saat nongkrong di kafe atau menunggu di bandara, kadang kita langsung terhubung ke Wi-Fi gratis. Tapi tahukah kamu, jaringan Wi-Fi publik rentan disadap oleh hacker?
Solusinya, gunakan VPN (Virtual Private Network) saat terhubung ke Wi-Fi umum. VPN akan mengenkripsi koneksi internetmu sehingga data yang dikirim dan diterima tetap aman.
5. Matikan Fitur Sharing yang Tidak Dibutuhkan
Di Windows atau macOS, ada fitur berbagi file yang bisa aktif otomatis. Kalau kamu tidak sedang berbagi file, sebaiknya fitur ini dimatikan terutama saat menggunakan jaringan umum. Ini untuk mencegah orang lain mengakses folder pribadi kamu.
6. Waspada Terhadap Email atau Link yang Mencurigakan
Salah satu cara hacker menyerang adalah lewat phishing, yaitu mengirim email atau pesan palsu yang tampak resmi. Jangan sembarangan klik link dari email yang tidak kamu kenal. Periksa alamat email pengirim dan pastikan tautannya aman.
7. Aktifkan Firewall
Terakhir, jangan lupa aktifkan firewall di laptop kamu. Firewall adalah sistem keamanan yang memblokir akses mencurigakan dari luar. Baik Windows maupun macOS sudah menyediakan firewall bawaan yang bisa langsung diaktifkan dari pengaturan.
Halaman Selanjutnya
2. Selalu Update Sistem dan Aplikasi