Paus Fransiskus Wafat, Menag Kenang Momen Bersejarah di Masjid Istiqlal

1 week ago 3

Senin, 21 April 2025 - 17:35 WIB

Jakarta, VIVA – Ucapan duka mendalam disampaikan Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar atas wafatnya Pemimpin Umat Katolik Dunia, Paus Fransiskus

Bagi Menag, kepergian Paus tak hanya kehilangan bagi umat Katolik, tapi juga dunia lintas agama. Ia mengenang momen bersejarah saat Paus Fransiskus mengunjungi Masjid Istiqlal pada 5 September 2024 lalu.

“Saya mengucapkan duka sedalam-dalamnya atas wafatnya Paus Fransiskus. Tentu jasa dan persahabatan beliau tidak bisa kita lupakan,” ujar Menag dalam pernyataan resminya, Senin 21 April 2025.

Dalam pertemuan bersejarah tersebut, Menag Nasaruddin yang juga merupakan Imam Besar Masjid Istiqlal, menyambut langsung Paus Fransiskus. 

Paus Fransiskus Berkunjung ke Konfrensi Wali Gereja Indonesia

Photo :

  • (Willy Kurniawan/Pool Photo via AP)

Keduanya kemudian menandatangani Deklarasi Istiqlal, sebuah komitmen bersama yang menyerukan pentingnya perdamaian, kemanusiaan, dan dialog antariman.

“Baru saja (Paus Fransiskus) telah mengunjungi Indonesia, termasuk mengunjungi Masjid Istiqlal dan memberikan pernyataan bersama yang sangat mengglobal,” kenang Nasaruddin.

Ia menuturkan bahwa dalam kesempatan itu, dirinya memperkenalkan Masjid Istiqlal sebagai rumah besar bagi seluruh umat manusia, tanpa memandang latar belakang agama maupun budaya.  Paus Fransiskus menyambut pesan itu dengan penuh apresiasi.

Doa dan Harapan Menag

Tak hanya mengenang momen kedekatan, Menag juga mendoakan agar Paus Fransiskus mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan.

“Tentu doa kita semoga yang mulia mendapat tempat yang layak di sisi-Nya sesuai dengan kebajikan yang telah dilakukannya,” sambungnya.

Ia berharap semangat persahabatan lintas agama yang pernah dijalin bersama Paus Fransiskus bisa terus diteruskan. Termasuk kerja sama antara Indonesia dan Vatikan dalam membangun harmoni dan perdamaian dunia.

“Semoga kerja sama kita, Indonesia dan Vatikan, serta wasiat yang telah dirintis Paus Fransiskus dapat kita tindaklanjuti sebagaimana yang telah disepakati,” ujarnya.

Pesan untuk Umat Katolik

Menag juga menyampaikan empati dan dukungan moril kepada umat Katolik di Indonesia dan dunia yang tengah berduka. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk menghormati warisan keteladanan yang telah ditinggalkan Paus Fransiskus.

“Sekali lagi kami semuanya, keluarga besar Kementerian Agama dan segenap warga bangsa Indonesia mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya atas wafatnya Paus Fransiskus,” tutup Menag.

Halaman Selanjutnya

Ia menuturkan bahwa dalam kesempatan itu, dirinya memperkenalkan Masjid Istiqlal sebagai rumah besar bagi seluruh umat manusia, tanpa memandang latar belakang agama maupun budaya.  Paus Fransiskus menyambut pesan itu dengan penuh apresiasi.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |