Puncak Arus Balik, Penumpang Whoosh Diprediksi Lebih dari 23.000

• 

• Berita

• Nasional

Minggu, 6 April 2025 - 16:19 WIB

Jakarta, VIVA – Puncak arus balik penumpang Kereta Cepat Whoosh pada masa libur Lebaran, diprediksi terjadi hari ini. Apalagi sampai tadi pagi, tiket yang sudah terjual mencapai 20.000 lembar dan jumlahnya masih terus bertambah seiring penjualan online maupun offline sampai keberangkatan terakhir pukul 21.25 WIB.

Berdasar tren penumpang selama periode libur Lebaran, diprediksi total penumpang hari ini akan mencapai lebih 23.000 penumpang, sebagaimana terjadi pada Jumat dan Sabtu, 5 April 2025, kemarin yang mencatatkan jumlah yaitu 22.500 penumpang dalam satu hari. Total kini sebanyak 280 ribu tiket Whoosh terjual untuk perjalanan di momen angkutan lebaran.

“Hari ini kami prediksi akan menjadi puncak arus balik penumpang Kereta Cepat Whoosh. Jumlah tiket yang telah terjual sejak pagi menunjukkan tren peningkatan signifikan, bahkan melebihi hari-hari sebelumnya. Kami mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanannya menuju stasiun dengan baik, agar tidak tertinggal kereta Whoosh,” kata General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa, Minggu, 6 April 2025.

Seiring tingginya minat masyarakat pada momen arus balik ini, lanjutnya, beberapa jadwal keberangkatan Whoosh dari arah Bandung pada siang dan sore hari sudsh habis terjual. Untuk itu, penumpang disarankan segera mesanan tiket baik melalui aplikasi Whoosh, website ticket.kcic.co.id, atau mitra penjualan resmi lainnya dan dapat memilih keberangkatan untuk malam hari.

Adapun kereta terakhir dari Stasiun Tegalluar berangkat pukul 21.05 WIB dan Pkl 21.23 WIB dari Stasiun Padalarang menuju Halim. KCIC menghimbau Penumpang Whoosh dari wilayah Bandung dan Cimahi yang ingin menuju Stasiun Padalarang agar memanfaatkan KA Feeder yang telah disediakan sehingga perjalanan tetap nyaman dan lancar.

Jadwal keberangkatan KA Feeder telah disesuaikan dengan waktu keberangkatan Kereta Cepat Whoosh, sehingga penumpang tidak perlu khawatir tertinggal atau terhambat kemacetan menuju stasiun. Sebab, lanjutnya, dengan menggunakan KA Feeder, perjalanan dari Stasiun Bandung menuju Stasiun Padalarang hanya memerlukan waktu 18 menit, sementara dari Stasiun Cimahi hanya membutuhkan 7 menit.

Layanan ini pun membantu penumpang terhindar dari risiko kemacetan di jalan raya, sehingga menjadi pilihan yang lebih andal untuk mengejar jadwal keberangkatan Whoosh. Eva menjelaskan, KCIC juga kembali mengingatkan agar penumpang tiba di stasiun selambatnya 30 menit sebelum jadwal keberangkatan. Perlu diketahui sistem boarding Whoosh dan KA Feeder akan ditutup 5 menit sebelum keberangkatan demi alasan keselamatan.

“Peningkatan jumlah penumpang pada puncak arus balik ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap layanan Whoosh. Kami mengimbau seluruh penumpang untuk datang tepat waktu, minimal 30 menit sebelum keberangkatan, agar perjalanan tetap lancar dan nyaman," katanya.