8 Barang yang Dibeli Kelas Menengah Atas tapi Tidak Diminati Orang Kaya Sejati

3 hours ago 2

Jakarta, VIVA – Pernahkah kamu memperhatikan bahwa beberapa barang yang dibeli keluarga menengah atas terlihat begitu mencolok, seakan ingin menunjukkan dirinya sukses, tapi orang-orang super kaya justru tidak tertarik? Ternyata, bukan soal harga saja, tetapi lebih ke cara pandang terhadap uang dan status sosial.

Keluarga menengah atas sering membeli barang-barang tertentu untuk menunjukkan keberhasilan mereka. Tapi lucunya, orang-orang dengan kekayaan besar justru memilih lebih sederhana dan tidak merasa perlu pamer.

Berikut 8 barang yang sering dibeli keluarga menengah atas, tapi jarang kamu lihat di tangan para miliarder, melansir dari Small Biz Technology. 

Ilustrasi belanja.

Photo :

  • Freepik/rawpixel.com

1. Baju Mewah Penuh Logo

Banyak orang menengah atas suka memakai pakaian bermerek yang logonya besar dan mencolok, dari kaus sampai tas. Bagi mereka, ini tanda status. Sebaliknya, orang kaya biasanya memilih pakaian mahal yang lebih simpel, tanpa logo besar. Mereka lebih peduli pada kualitas dan kenyamanan daripada sekadar pamer merek.

2. Mobil SUV Super Mewah dan Penuh Fitur

Mobil SUV besar dengan layar lebar, kursi pijat, lampu-lampu keren, hingga modifikasi khusus sering jadi pilihan keluarga menengah atas. Tapi, orang kaya sering memilih mobil yang biasa saja, kadang bahkan sedan sederhana atau Tesla yang tampilannya tidak terlalu mencolok. Kenyamanan penting, tapi membuat orang lain kagum bukan prioritas mereka.

3. Perabot Rumah Serba Matching

Saat pindah ke rumah baru, keluarga menengah atas suka membeli satu set furniture lengkap yang seragam. Tujuannya, agar rumah terlihat “mewah.” Orang super kaya justru cenderung mengumpulkan perabotan unik dari waktu ke waktu, dari berbagai tempat, bahkan barang antik. Hasilnya, rumah mereka terasa lebih hidup dan berkarakter.

4. Membership Klub yang Jarang Dipakai

Ada yang membayar mahal untuk jadi anggota klub golf, tenis, atau country club, hanya untuk bisa memamerkan status. Sementara itu, orang kaya memilih klub yang benar-benar mereka nikmati atau berguna untuk membangun koneksi. Jika tidak digunakan, mereka lebih memilih pengalaman lain yang lebih sesuai dengan gaya hidup mereka.

5. Sistem Keamanan Rumah yang Terlalu Menonjol

Kamera di mana-mana, pagar otomatis, lampu sensor gerak, semua dipasang demi menunjukkan bahwa mereka "punya banyak yang harus dijaga." Sebaliknya, orang kaya menggunakan sistem keamanan canggih tapi tersembunyi. Mereka lebih fokus pada perlindungan privasi, bukan membuat tetangga tahu mereka punya sistem mahal.

6. Alat Dapur Mewah yang Jarang Dipakai

Espresso machine kelas atas, sous vide, mixer warna-warni, banyak dapur keluarga menengah atas yang dipenuhi alat masak keren. Tapi, alat-alat ini sering hanya jadi pajangan. Orang kaya hanya membeli alat masak jika memang hobi memasak atau jika dibutuhkan oleh chef pribadi mereka.

7. Perhiasan dan Furniture

Banyak yang membeli barang seperti gelang emas atau ranjang kayu berat dengan harapan menjadi warisan keluarga. Namun, barang-barang ini sering kehilangan nilai seiring waktu. Orang super kaya biasanya mewariskan barang antik atau karya seni asli yang nilainya benar-benar bertahan dan bahkan meningkat.

8. Pesta Besar-Besaran Demi Gengsi

Ulang tahun, kelulusan, atau pesta “Sweet 17” diadakan besar-besaran seperti resepsi pernikahan. Kalau orang kaya, pestanya cenderung lebih pribadi dan eksklusif, bukan untuk dipamerkan ke seluruh dunia. Mereka lebih mementingkan makna acara daripada sekadar membuat acara terlihat "wah" di media sosial.

Pada akhirnya, sikap terhadap uang bisa lebih mencerminkan kekayaan sejati dibandingkan isi rekening bank. Keluarga menengah atas terkadang terjebak dalam membeli simbol kesuksesan, sedangkan orang-orang kaya sejati lebih fokus pada kualitas, kenyamanan, dan pengalaman pribadi.

Kalau kamu tergoda membeli barang mewah, tanya dulu pada diri sendiri, apakah ini benar-benar untuk kebahagiaanmu atau hanya untuk membuat orang lain terkesan? Tidak salah ingin tampil keren, tapi pastikan itu untuk dirimu sendiri, bukan demi membuktikan sesuatu kepada orang lain.

Halaman Selanjutnya

Mobil SUV besar dengan layar lebar, kursi pijat, lampu-lampu keren, hingga modifikasi khusus sering jadi pilihan keluarga menengah atas. Tapi, orang kaya sering memilih mobil yang biasa saja, kadang bahkan sedan sederhana atau Tesla yang tampilannya tidak terlalu mencolok. Kenyamanan penting, tapi membuat orang lain kagum bukan prioritas mereka.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |