Jakarta, VIVA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat lonjakan sebesar 0,52 persen atau 35,81 poin pada sesi pertama perdagangan Senin, 5 Mei 2025. Penguatan mendorong IHSG menembus level 6.851,54.
Berdasarkan data Phintraco Sekuritas, pergerakan indeks berada dalam rentang area 6.824-6.858. Nilai transaksi membukukan nominal Rp 5,65 triliun.
Phintraco Sekuritas melihat secara teknikal bahwa pergerakan histogram MACD cenderung datar (sideways). Sejalan dengan indikator Stochastic RSI tetap bertahan pada overbought area.
"Kami memperkirakan IHSG berpotensi bergerak dalam rentang level 6.775-6,825 pada perdagangan sesi kedua," demikian prediksi Phintraco Sekuritas dikutip dari keterangan tertulis pada Senin, 5 Mei 2025.
Ilustrasi Indeks Wall Street
Kinclongya IHSG ditopang melonjaknya sejumlah sektor saham. Sektor material dasar melesat 1,41 persen, sektor consumer primer meningkat 1,01 persen dan sektor energi menguat 0,73 persen.
Namun, dua sektoral justru melanda koreksi, yaitu sektor kesehatan dan teknologi. Masing-masing tergerus sebesar 0,64 persen dan 0,23 persen.
Dalam laporannya, Phintraco Sekuritas memaparkan tiga emiten saham top gainers karena berhasil membukukan lompatan signifikan diantaranya:
PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA)
Saham MBMA melejit 9,80 persen atau 30 poin menjadi 336.
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP)
Produksi Kertas Industri Meningkat
Photo :
- VIVA/Muhamad Solihin
Saham INKP menyusul penguatan sebesar 7,44 persen atau 400 poin hingga menembus area 5.775.
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)
Hasil positif juga ditorehkan sama KLBF sebesar 4,56 persen atau 60 poin ke level 1.375.
Halaman Selanjutnya
Dalam laporannya, Phintraco Sekuritas memaparkan tiga emiten saham top gainers karena berhasil membukukan lompatan signifikan diantaranya: