Bangkok, VIVA – Jumlah korban tewas akibat gempa Myanmar bertambah menjadi 1.644 orang, seperti dilansir Associated Press, Minggu, 30 Maret 2025. Angka tersebut meningkat tajam dibandingkan dengan 1.002 yang diumumkan beberapa jam sebelumnya.
Sementara korban luka-luka meningkat menjadi 3.408 orang dan 139 orang dilaporkan hilang.
Di negara tetangga Thailand, jumlah korban tewas meningkat menjadi 10 orang Gempa tersebut mengguncang wilayah Bangkok yang lebih luas, yang dihuni sekitar 17 juta orang, dan wilayah lain di negara tersebut.
Banyak bangunan di utara melaporkan kerusakan, tetapi satu-satunya korban jiwa dilaporkan di Bangkok, ibu kota.
Bangunan di Kota Mandalay runtuh akibat gempa Myanmar
Photo :
- AP Photo/Thein Zaw
Sembilan korban tewas berada di lokasi gedung tinggi yang runtuh yang sedang dibangun di dekat pasar Chatuchak Bangkok, sementara 78 orang masih belum diketahui keberadaannya.
Alat berat dikerahkan pada Sabtu, untuk memindahkan berton-ton puing, tetapi harapan mulai memudar di antara teman dan kerabat para korban hilang..
"Saya berdoa agar mereka selamat, tetapi ketika saya tiba di sini dan melihat reruntuhannya — di mana mereka?" kata Naruemol Thonglek yang berusia 45 tahun, sambil menangis saat menunggu kabar tentang pasangannya, yang berasal dari Myanmar, dan lima orang teman yang bekerja di lokasi tersebut.
Di Myanmar, upaya penyelamatan sejauh ini difokuskan pada kota-kota besar yang dilanda bencana, yaitu Mandalay, kota nomor 2 di negara itu, dan Naypyitaw, ibu kotanya.
Sedikitnya 50 masjid di seluruh Myanmar dilaporkan roboh saat salat Jumat berlangsung, menewaskan hampir 300 orang, menurut laporan Khit Thit News.
Namun, meskipun tim dan peralatan telah diterbangkan dari negara lain, upaya tersebut terhambat oleh kerusakan di bandara.
Foto satelit dari Planet Labs PBC yang dianalisis oleh The Associated Press menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut merobohkan menara pengawas lalu lintas udara di Bandara Internasional Naypyitaw seolah-olah terlepas dari dasarnya.
Tidak segera jelas apakah ada korban jiwa akibat keruntuhannya.
Gempa dengan magnitudo 7,7 menerjang Myanmar pada Jumat dan getarannya dirasakan di lima negara tetangga, termasuk Thailand.
Sejumlah negara, termasuk Malaysia, Indonesia, India, Australia, Pakistan, dan Selandia Baru, menyatakan solidaritas dan menawarkan bantuan kepada Myanmar, yang juga tengah menghadapi konflik etnis internal.
Halaman Selanjutnya
Di Myanmar, upaya penyelamatan sejauh ini difokuskan pada kota-kota besar yang dilanda bencana, yaitu Mandalay, kota nomor 2 di negara itu, dan Naypyitaw, ibu kotanya.