Lamborghini Revuelto Milik Crazy Rich Surabaya Ternyata Spesial, Unit Pertama yang Mendarat di RI

13 hours ago 4

Sabtu, 3 Mei 2025 - 08:48 WIB

Jombang, VIVA – Kecelakaan yang melibatkan supercar Lamborghini Revuelto milik Crazy Rich Surabaya, Gabriel Rey, di ruas Tol Jombang–Mojokerto sontak menarik perhatian publik.

Bukan hanya karena mobil tersebut merupakan salah satu supercar paling mahal dan buas di lini Lamborghini, tapi juga karena mobil itu ternyata unit pertama Revuelto yang mendarat di Indonesia.

Lamborghini Revuelto milik CEO Triv itu merupakan Revuelto pertama di Tanah Air. Supercar berwarna mencolok ini bahkan sempat tampil dengan coretan bertuliskan “Bitcoin 100k”, mengisyaratkan status pemiliknya sebagai tokoh terkemuka di dunia kripto.

Lamborghini Bertulisan Bitcoin 100K Milik Crazy Rich Surabaya Kecelakaan di Tol

Photo :

  • Instagram @infolamongan

Revuelto merupakan model flagship terbaru Lamborghini yang menggantikan Aventador. Mobil ini bukan sekadar mewah, tetapi juga mengusung teknologi revolusioner plug-in hybrid yang tak hanya berorientasi pada efisiensi, melainkan untuk menambah performa buas khas Lamborghini.

Secara teknis, Revuelto menggendong mesin V12 6.500 cc (L545) yang menghasilkan 854 dk pada 9.500 rpm, serta torsi puncak 725 Nm pada 6.750 rpm. 

Ditambah tiga motor listrik, total tenaga yang dihasilkan mencapai 1.001 dk, menjadikannya mobil Lamborghini produksi massal paling bertenaga yang pernah ada.

Sayangnya, mobil eksklusif ini mengalami nasib nahas pada Jumat siang, 2 Mei 2025. Revuelto bernomor polisi D 1675 QGK itu menabrak sebuah Suzuki S-Presso di KM 697 B Tol Jombang–Mojokerto, sebelum akhirnya menghantam pembatas jalan. 

Dugaan awal, sopir Lamborghini tidak menjaga jarak aman dengan kendaraan di depannya saat melaju sekitar 120 km/jam.

Meski bagian depan Revuelto mengalami kerusakan berat, Gabriel Rey dan seorang perempuan yang menjadi penumpangnya selamat tanpa luka serius. 

Demikian pula pengemudi dan penumpang Suzuki S-Presso, hanya mengalami luka ringan.

Gabriel Rey, yang juga CEO dari platform aset kripto Triv, menyatakan bertanggung jawab penuh atas insiden tersebut. Lewat akun Instagram pribadinya @gabrielrey99, ia mengatakan seluruh kerugian sudah diganti sepenuhnya.

“Tidak ada korban dan seluruh kerugian yang terjadi telah saya ganti 100%+,” tulisnya.

 “Saat ini Lamborghini sedang dalam proses recovery, kurang lebih dua bulan akan kembali seperti semula. Saya bersyukur juga tidak mengalami luka sama sekali,” lanjutnya.

Halaman Selanjutnya

Dugaan awal, sopir Lamborghini tidak menjaga jarak aman dengan kendaraan di depannya saat melaju sekitar 120 km/jam.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |