Pangeran William Akan Copot Gelar Kehormatan Harry dan Meghan karena...

• 

• Berita

• Dunia

Senin, 5 Mei 2025 - 12:45 WIB

Inggris, VIVA – Polemik gelar bangsawan kembali menjadi topik hangat di keluarga Kerajaan Inggris. Kali ini, Pangeran William dikabarkan akan mencabut gelar HRH (His/Her Royal Highness) milik Pangeran Harry dan Meghan Markle saat ia nanti naik takhta menjadi Raja Inggris. Hal ini muncul setelah Meghan terlihat kembali menggunakan gelar tersebut, meski sebelumnya sudah sepakat untuk tidak memakainya.

Menurut sumber yang dekat dengan kerajaan, William bersikap jauh lebih tegas dibanding ayahnya, Raja Charles, yang memilih untuk tidak mempermasalahkan isu ini lebih jauh. Meghan dan Harry sebelumnya telah berjanji kepada mendiang Ratu Elizabeth II untuk tidak memakai gelar HRH usai mundur dari tugas kerajaan. Namun janji itu tampaknya tidak lagi dipatuhi. 

Dalam sebuah surat yang dibagikan Meghan ke publik baru-baru ini, ia disebut dengan sapaan “Yang Mulia.” Tak berhenti di situ, dalam sebuah episode podcast Jamie Kern Lima, Meghan diketahui mengirimkan hadiah berupa saus strawberry buatan sendiri, dengan catatan bertuliskan: “Dengan Hormat dari Yang Mulia, Duchess of Sussex.”

Pihak Meghan berdalih bahwa penggunaan gelar tersebut sah selama tidak digunakan untuk tujuan komersial. Seorang sumber dari pihak Meghan mengatakan sebagai berikut. 

“Harry dan Meghan tetap memiliki gelar HRH mereka; namun, berdasarkan kesepakatan, mereka tidak menggunakannya untuk tujuan komersial. Meskipun mereka tidak menggunakan ‘HRH’ secara publik, ini adalah hadiah pribadi, dan gelar mereka tetap ada,” jelasnya yang dikutip dari The Daily Beast pada Senin, 5 Mei 2025. 

Namun, seorang mantan staf kerajaan menilai alasan itu tidak masuk akal. Ia menjelaskan bahwa hasil pertemuan Sandringham, yang mengatur kepergian Harry dan Meghan dari status anggota kerajaan aktif, telah tegas menyatakan bahwa mereka setuju untuk tidak lagi memakai gelar HRH dalam bentuk apa pun.

“Sudah jelas bahwa mereka telah sepakat untuk tidak memakai gelar HRH sama sekali, dalam kapasitas apa pun,” ujar sumber tersebut.

Pernyataan resmi di situs keluarga kerajaan juga menyebutkan hal serupa, ‘"Keluarga Sussex tidak akan menggunakan gelar HRH (Yang Mulia) karena mereka bukan lagi anggota Keluarga Kerajaan yang bekerja.”

Meskipun Raja Charles tampaknya memilih untuk diam dan tidak mengambil tindakan, lain halnya dengan William. Menurut sumber dekat, William merasa Harry dan Meghan telah menghancurkan reputasi keluarga kerajaan dan tidak pantas lagi membawa gelar kehormatan itu.

“William benar-benar tidak tahan melihat mereka masih menggunakan status kerajaan sebagai alat pengaruh. Saat ia menjadi raja nanti, gelar HRH itu pasti akan dicabut,” kata seorang teman dekat William. 

Pencabutan gelar HRH memang belum pernah terjadi kecuali dalam kasus perceraian, seperti pada Putri Diana dan Sarah Ferguson. Namun, para ahli meyakini bahwa Raja Inggris bisa mencabut gelar itu melalui keputusan kerajaan, mirip seperti perintah eksekutif di Amerika Serikat.

Norman Baker, seorang mantan menteri Inggris yang juga penulis buku tentang keluarga kerajaan, mengungkapkan bahwa sejak awal sebenarnya lebih baik gelar HRH itu langsung dicabut, bukan hanya sekadar dibatasi penggunaannya. Menurutnya, masalah ini kini menjadi bukti bahwa kesepakatan setengah hati justru memicu keributan baru.

Dengan situasi ini, banyak pengamat menilai bahwa pertarungan simbolik antara Meghan-Harry dan keluarga kerajaan masih jauh dari kata selesai. Jika William benar-benar mencabut gelar mereka saat jadi raja, itu akan menjadi momen penting dalam sejarah modern kerajaan Inggris.