Gaza, VIVA – Di tengah serangkaian serangan dan pengepungan oleh pasukan pendudukan Israel, relawan MER-C dan staf medis lokal di RS Indonesia di Gaza tetap tak gentar.
Sekitar 20 staf rumah sakit yang tersisa, bersama dengan relawan MER-C lokal, telah memilih untuk bertahan dan secara aktif membersihkan bagian dalam RS Indonesia, yang dalam kondisi mengerikan karena dampak serangan pendudukan Israel.
Jendela-jendela yang pecah dan langit-langit yang runtuh berserakan di lantai, dan beberapa peralatan medis dilaporkan telah rusak oleh puing-puing.
Momen para relawan Merc Indonesia dan pihak RS Indonesia saling gotong royong saat membersihkan rumah sakit ini diketahui dari unggahan video akun Instagram @mercindonesia pada Selasa, 20 Mei 2025.
Upaya pembersihan ini terjadi sebelum serangan bom pesawat tak berawak terbaru oleh pasukan pendudukan Israel menggunakan quadcopter pada Selasa (20/5) dini hari, yang menyebabkan kerusakan lebih lanjut.
Setidaknya tiga generator dan satu menara transmisi menjadi sasaran. Meskipun keadaan yang menantang dan persediaan makanan yang terbatas, para relawan tetap berkomitmen pada pekerjaan kemanusiaan mereka.
Berdasarkan informasi dari relawan MER-C setempat pada hari Minggu, 18 Mei 2025, rumah sakit tersebut dikepung oleh pasukan Israel yang mengerahkan quadcopter untuk memantau situasi. Pasukan pendudukan ditempatkan sekitar 500 meter dari sisi utara dan selatan rumah sakit dan melarang segala aktivitas di area sekitarnya.
Dalam serangan yang terus berlangsung, pasukan Israel juga dilaporkan telah merobohkan tembok pembatas RS Indonesia yang berlogo MER-C menggunakan buldozer. Tindakan ini semakin menyoroti meningkatnya kekerasan dan penghancuran fasilitas kemanusiaan di Gaza.
Terlepas dari tantangan dan kesulitan ini, relawan MER-C dan staf RS Indonesia terus menunjukkan dedikasi dan komitmen mereka dalam menjalankan tugas kemanusiaan mereka.
Reaksi Warganet
Momen para relawan dari Merc Indonesia dan pihak RS Indonesia di Gaza ini pun sukses menuai beragam reaksi warganet di media sosial.
"MaasyaAllah Tabaarakallah Alhamdulillah... jazakumullah khayran katsiran," tulis warganet.
"Semoga Allah memberikan perlindungan dan keselamatan untuk semua kru mer c ," seru lainnya.
"Indonesia dan Palestina laksana satu tubuh, saling melengkapi dalam perjuangan," timpal lainnya.
"Hasbunalloh wanikmal wakil....semoga semua nya sehat selamat semoga selalu dalam lindunganNya Aamiin," kata pengguna media sosial lainnya.
"Simbol perjuangan garda terdepan dalam berkontribusi mewakili suara bangsa Indonesia ❤️ Lanjutkan berisik bergerak bersama wujudkan Palestina merdeka," tulis lainnya.
Halaman Selanjutnya
Berdasarkan informasi dari relawan MER-C setempat pada hari Minggu, 18 Mei 2025, rumah sakit tersebut dikepung oleh pasukan Israel yang mengerahkan quadcopter untuk memantau situasi. Pasukan pendudukan ditempatkan sekitar 500 meter dari sisi utara dan selatan rumah sakit dan melarang segala aktivitas di area sekitarnya.