Fakta Tragis Gadis Hamil di Banten yang Tewas Dimutilasi Sang Pacar karena Didesak Nikah

4 hours ago 1

Senin, 21 April 2025 - 14:02 WIB

Jakarta, VIVA – Wanita muda di Serang, Banten berinisial SA (19) yang tengah hamil tewas mengenaskan karena jadi korban mutilasi. Pelaku sadis itu ternyata adalah pacar dari korban sendiri. 

Sepupu dari korban yakni Rukiyah menceritakan korban sempat bertanya ke dirinya apakah bisa merayakan Idul Fitri atau tidak. Menurut dia, omongan SA itu seolah pesan terakhir sebelum tewas dibung sang kekasihnya, Mulyana alias ML (23). 

Rukiyah mengatakan korban SA juga masih menstruasi saat Ramadan 2025. Maka itu, keluarga tak percaya dengan SA yang tengah berbadan dua.

"Lebaran juga masih menstruasi juga kan, lebaran bisa ikut Idul Fitri enggak ya. Deket banget. Enggak pernah ke mana-mana kalau enggak sama saya. Dia enggak pernah ketemu cowok itu intinya," kata Rukiyah, di kediamannya, kawasan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten, Senin, 21 April 2025.

Dia menuturkan SA dikenal sebagai pribadi yang baik dan solehah. Menurutnya, korban juga tak pernah bertingkah aneh dan jarang ke luar rumah. 

Evakuasi Korban Mutilasi. (Polresta Serkot).

Photo :

  • VIVA.co.id/Yandi Deslatama (Serang)

Kata Rukiyah, gadis cantik berusia 19 tahun itu juga dikenal pendiam serta lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah.

Dengan demikian, keluarga tak percaya jika korban SA bisa melakukan tindakan di luar norma agama. Apalagi jika korban sampai dihamili oleh pelaku ML.

"Kalau korban disebut hamil saya tidak terima. Karena korban ketemu pelaku baru satu kali ini, korban rajin ngaji, baik, enggak ke mana-mana tuh. Selalu di rumah," jelasnya.

Sebelumnya, korban SA ditemukan tewas mengenaskan dengan jasad tidak utuh usai di mutilasi oleh kekasihnya bernama ML. Jasad korban ditemukan di tengah hutan Kampung Ciberuk, Desa Gunungsari, Kabupaten Serang, Banten, Jumat, 18 April 2025.

Insiden itu berawal pada Minggu, 13 April 2025. Saat itu, pelaku menjemput korban ke rumahnya di Kecamatan Cinangka untuk mengajak makan bakso di Ciomas, Kabupaten Serang, Banten.

Dalam perjalanan, SA diduga minta pertanggungjawaban ML atas kehamilannya. SA diduga minta segera dinikahi oleh pelaku ML.

Pelaku yang diduga emosi lalu membawa korban ke hutan sepi. Di lokasi itu, korban pun dihabisi pelaku secara sadis.

Korban diduga dimutilasi pelaku dalam kondisi hidup. Sebagian potongan tubuh korban dibuang pelaku ke sungai. Selanjutnya, bagian tubuh lainnya dikubur dan ditutupi daun hingga kayu dari hutan oleh pelaku.

Pelaku ML saat ini sudah diciduk polisi dan tengah jalani pemeriksaan intensif.

"Pelaku dibawa ke kantor Satreskrim Polresta Serang Kota untuk menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut. Pelaku diancam Pasal 338 KUHP," kata Kasatreskrim Polresta Serang Kota, Kompol Salahudin, Minggu, 20 April 2025.

Halaman Selanjutnya

Dengan demikian, keluarga tak percaya jika korban SA bisa melakukan tindakan di luar norma agama. Apalagi jika korban sampai dihamili oleh pelaku ML.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |