Hong Kong, VIVA – XPeng AeroHT memandang masa depan mobil terbang sangat menjanjikan. Dengan dukungan teknologi, regulasi, dan investasi strategis, mereka yakin mobil terbang akan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari dalam satu dekade ke depan.
“Dengan perkembangan teknologi dan dukungan pemerintah, kami percaya transportasi tiga dimensi akan segera menjadi kenyataan. Dari kota ke kota, bahkan antar provinsi—mobil terbang akan menjadi solusi,” kata Wang Tan, Chief Designer XPeng AeroHT, dikutip VIVA Otomotif di Hong Kong, Selasa 14 April 2025.
Perusahaan ini memiliki strategi pengembangan dalam tiga tahap: skenario terbatas untuk rute tetap menggunakan Land Aircraft Carrier, skenario umum dengan mobil tilt-rotor, dan akhirnya skenario penuh berupa EVTOL (Electric Vertical Take-Off and Landing) mobil terbang sejati yang bisa digunakan dari rumah ke rumah.
XPeng memproyeksikan bahwa pada 2030, industri penerbangan rendah atau low-altitude economy akan bernilai 1,4 triliun yuan di Tiongkok. Pemerintah pun sudah mengakui sektor ini sebagai bagian dari industri strategis nasional.
Mobil terbang Xpeng AeroHT
Photo :
- VIVA/Yunisa Herawati
“Kami telah bekerja di bidang ini selama lebih dari satu dekade. Kini kami memiliki lebih dari 1.400 karyawan, 80% di antaranya di divisi R&D,” ujar Wang.
Fokus XPeng bukan hanya pada mobilitas pribadi, tetapi juga pada aplikasi publik seperti respon medis darurat, penyelamatan kebakaran, dan pengiriman cepat.
“Bayangkan jika mobil ini bisa digunakan untuk mengevakuasi orang dari gedung tinggi saat kebakaran,” jelasnya. “Teknologi ini bisa menyelamatkan nyawa.”
Dengan peluncuran Land Aircraft Carrier, XPeng yakin bahwa revolusi mobil terbang tidak lagi sekadar fantasi ilmiah. Ini adalah langkah awal menuju masa depan di mana kebebasan untuk terbang menjadi kenyataan.
Mobil Terbang XPeng Siap Dijual Tahun Depan
Perusahaan teknologi transportasi XPeng AeroHT mengumumkan bahwa mobil terbang pertama mereka, Land Aircraft Carrier, akan siap dijual ke publik.
VIVA.co.id
15 April 2025